SOLOPOS.COM - PENGUNJUNG TSTJ--Pengunjung menaiki gajah bernama Dian, saat berkunjung ke Taman Satwa Taru Jurug, Solo, Rabu (28/12/2011). (dok SOLOPOS)
PENGUNJUNG TSTJ--Pengunjung menaiki gajah bernama Dian, saat berkunjung ke Taman Satwa Taru Jurug, Solo, Rabu (28/12/2011). (dok SOLOPOS)
SOLO--Polemik lelang calon investor Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Solo akhirnya berakhir. Direksi Perusda TSTJ, Kamis (9/2/2012) mengumumkan hasil lelang yang hanya diikuti PT Dinamika Karsa Cemerlang (DKC).
Dalam pengumuman yang dipasang di papan pengumuman TSTJ itu disebutkan tidak ada pemenang lelang.
Informasi yang diterima Espos dokumen penetapan hasil lelang ditandatangani Dirut Perusda TSTJ, Lilik Kristianto, Jumat (3/2/2012) lalu. Sedangkan keputusan pengumuman hasil lelang baru ditandatangani direksi Perusda Rabu (8/2/2012) lalu.
Wakil Ketua DPRD Solo, Supriyanto ditemui wartawan di ruang kerjanya menyambut baik hasil lelang calon investor TSTJ. Pasalnya menurut dia kapasitas PT DKC memang diragukan dari segi finansial. Untuk langkah selanjutnya, politisi Partai Demokrat itu menyarankan supaya TSTJ dikelola sendiri oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Solo.
Dia menyatakan siap mendukung dari segi anggaran bila memang TSTJ akan dikelola sendiri tanpa mendatangkan investor. “Secara bertahap pasti akan kami dukung dengan anggaran,” katanya.
Supriyanto menegaskan secara regulasi pengelolaan TSTJ langsung oleh Pemkot sangat memungkinkan.
JIBI/SOLOPOS/Kurniawan