Solopos.com, WONOGIRI — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wonogiri mulai melakukan sortir dan pelipatan surat suara Pemilu 2024 untuk anggota DPRD Provinsi Jateng, Senin (8/1/2024). Sebanyak 500 pekerja dilibatkan untuk menyortir dan melipat suara suara tersebut.
Pantauan Solopos.com, Senin, proses penyortiran dan pelipatan surat suara dilakukan di GOR Giri Mandala Wonogiri. Ratusan pekerja dibagi menjadi beberapa kelompok. Mereka memulai dengan mengambil surat suara di boks kardus. Para pekerja kemudian langsung menyortir dan melipat surat suara.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Proses penyortiran dan pelipatan surat suara mendapat pengawalan ketat aparat kepolisian. Para pekerja mulai bekerja pukul 10.00 WIB.
“Proses penyortiran dan pelipatan surat suara hari ini khusus untuk DPRD Jateng. Jumlah surat suara yang dilipat sebanyak 864.199 lembar. Estimasinya membutuhkan waktu tiga hari, Senin-Rabu. Nanti lihat situasi dan kondisinya seperti apa,” kata Ketua KPU Wonogiri, Satya Graha, saat berbincang dengan Solopos.com, Senin.
Surat suara yang telah dilipat dimasukkan kembali ke boks kardus. Kemudian, surat suara itu disimpan di Gedung Giri Wahana, Wonogiri. Hal ini mempertimbangkan aspek keamanan. Ruang penyimpanan surat suara bakal dijaga oleh aparat kepolisian.
Menurut Satya, proses penyortiran dan pelipatan surat suara anggota DPRD Jateng di Wonogiri bakal dilakukan secara bertahap. Artinya, setelah penyortiran dan pelipatan surat suara untuk DPRD Jateng rampung baru dilanjutkan dengan jenis surat suara lainnya.
Saat ini yang sudah ada di KPU Wonogiri yakni surat suara DPD, DPR RI, dan surat suara Pilpres. “Kemungkinan akan dilanjutkan dengan penyortiran dan pelipatan surat suara DPR RI. Baru surat suara Pemilihan Presiden [Pilpres],” ujar dia.
Lebih jauh, Satya menerangkan saat ini masih menunggu surat suara untuk DPRD Kabupaten Wonogiri yang belum dikirim. Rencananya, surat suara DPRD Kabupaten Wonogiri tiba di Kantor KPU Wonogiri pada Senin sore hari.
Sementara itu, Komisioner Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat danSumber Daya Manusia (SDM) KPU Wonogiri, Irawan Ari Wibowo, mengatakan proses distribusi logistik pemilu dilakukan setelah penyortiran dan pelipatan surat suara rampung.
Proses distribusi logistik pemilu dilakukan secara berjenjang mulai dari KPU Wonogiri hingga tingkat tempat pemungutan suara (TPS). KPU Wonogiri telah menerima sebanyak 19.600 kotak suara.
Bilik suara juga sudah diterima sebanyak 15.640 unit. Logistik pemilu itu bakal dibagikan ke 3.910 TPS di 294 desa/kelurahan Kabupaten Wonogiri. “Intinya logistik pemilu harus ready di lokasi TPS pada H-1 pemungutan suara,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
