SOLOPOS.COM - Hamparan kebun teh Desa Kemuning, Karanganyar, yang merupakan desa wisata terbaik se-Indonesia kategori digital. (Istimewa)

Solopos.com, KARANGANYAR — Jutaan orang diperkirakan akan membanjiri objek-objek wisata di Kabupaten Karanganyar selama libur Lebaran nanti.

Pengunjung yang datang dari berbagai penjuru daerah ini siap membelanjakan uangnya di Kabupaten Bumi Intanpari tersebut. Perputaran selama libur Lebaran bakal menembus ratusan juta hingga miliaran rupiah per hari.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Asisten II Setda Pemkab Karanganyar, Titis Sri Jawoto, mengatakan Pemkab siap menyambut para pemudik tiba di Kabupaten Karanganyar. Para pemudik ini tentunya akan membawa dampak positif bagi perekonomian masyarakat.

Mereka akan membelanjakan uangnya sehingga sektor-sektor usaha mikro kecil menengah (UMKM) bergeliat.

“Perputaran uangnya akan sangat besar bisa ratusan juta per harinya, bahkan miliaran rupiah,” kata Titis kepada Solopos.com, Jumat (14/4/2023).

Berbagai upaya telah dilakukan Pemkab dalam menyambut pemudik ke Karanganyar. Pemkab telah menggelar rapat koordinasi dengan para pelaku pariwisata dalam menyambut Lebaran ini.

Salah satunya para pelaku wisata ini berbenah dan menambah wahana baru. Mereka tak ingin melewatkan momentum libur Lebaran untuk menarik wisatawan sebesar-besarnya. Promosi melalui media sosial terus dilakukan para pelaku usaha wisata tersebut.

“Karanganyar ini punya wisata alam yang tidak ternilai. Pesona alam Gunung Lawu jadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung,” katanya.

Selama ini, Titis mengatakan Kabupaten Karanganyar menjadi jujukan bagi para wisatawan untuk berwisata.

Wakapolres Karanganyar, Kompol Purbo Adjar Waskito, mengatakan telah menggelar rapat koordinasi bersama instansi terkait dalam pengamanan tempat wisata di Karanganyar.

Berdasarkan pengalaman tahun lalu, Polres bersama Pemkab berkomitmen menciptakan libur Lebaran yang aman dan nyaman. Masyarakat akan berdatangan ke tempat wisata maupun kuliner di wilayah Karanganyar pascapandemi Covid-19.

“Kami dari kepolisian bertanggung jawab tidak hanya memperhatikan arus lalu lintas tetapi juga Kamtibmas yang ada, seperti keamanan, kesehatan masyarakat, ketertiban agar masyarakat merasa aman dan nyaman,” katanya.

Polres bersama instansi lain menyiapkan pos kesehatan saat libur Lebaran. Pihaknya juga mengingatkan petugas driver jip agar betul memahami apakah driver sudah sesuai SOP apa belum, cek kelengkapan surat dan berkendara.

Jangan sampai ada jip yang membawa pengunjung dengan ugal-ugalan sehingga dapat menyebabkan kecelakaan.

“Petugas parkir juga diperhatikan siapa saja, seperti pengalaman tahun lalu terdapat petugas parkir yang ilegal,” katanya.

Wakapolres berharap tidak terdapat kemacetan arus lalu lintas pada saat hari libur Idulfitri. Surat Edaran (SE) dalam rangka persiapan menghadapi libur Lebaran telah dilayangkan ke pengelola tempat wisata dan kuliner.

SE itu meminta pengelola mewaspadai terjadinya bencana alam, menerapkan sapta pesona, melakukan pengecekan kelayakan alat atau wahana, melakukan langkah antisipasi gangguan keamanan dan setiap destinasi wajib menyediakan layanan call center dan aduan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya