SOLOPOS.COM - Ilustrasi petugas Linmas Solo (Dok/JIBI/Solopos)
Solopos.com, SOLO—Honor Pak Hansip alias petugas Linmas di Solo hanya Rp562.500 per bulan. Mereka berencana menggelar demo untuk memprotes honor itu.
Aksi itu diambil menyusul minimnya respons Pemkot Solo atas tuntutan kenaikan honor linmas. Bendahara Paguyuban Linmas Solo, Samanto, saat dihubungi Solopos.com, Minggu (10/11/2013), mengatakan pihaknya tengah mendalami opsi aksi lantaran tuntutan linmas atas peningkatan kesejahteraan cenderung diabaikan.
Dalam aksi yang bakal melibatkan 500 linmas tersebut, pihaknya menuntut komitmen DPRD untuk memperjuangkan jeritan kalangannya. “Kami minta dewan mampu mengawal aspirasi ini. Linmas juga makhluk sosial, punya anak dan istri,” ujarnya.
Menurut Samanto, honor linmas saat ini yakni Rp22.500 per sif terhitung minim dibandingkan beban kerja yang diemban.
Terlebih, mayoritas linmas hanya menggantungkan pemasukan dari honor tersebut. Jika dikalkulasi, honor linmas hanya Rp562.500 per bulan dengan asumsi 25 sif.
“Kami sekarang betul-betul prihatin, apalagi setelah ada kenaikan BBM. Mau nyambi di tempat lain juga enggak ada yang nerima karena terbentur jam kerja,” keluhnya.
Di samping menuntut kenaikan honor, pihaknya meminta perhatian lewat tunjangan hari raya (THR) saat hari besar keagamaan.
Samanto merujuk kesejahteraan PNS yang masih mendapat gaji ke-13 meski telah memiliki gaji yang cukup dan garansi pensiun. “Meski hanya bingkisan pun kami terima. Itu sebagai wujud perhatian pemerintah terhadap linmas,” tukas Komandan Linmas Sangkrah tersebut.