SOLOPOS.COM - Tangkapan layar saat pertemuan virtual peluncuran logo Sekolah Adipangastuti, Kamis (23/11/2023). (Solopos.com/Bony Eko Wicaksono)

Solopos.com, SOLO–Solo Bersimfoni meluncurkan logo Sekolah Adipangastuti yang telah diimplementasikan di 14 sekolah di Jawa Tengah.

Program sekolah adipangastuti yang mengedepankan budaya dan perilaku lokal mampu membangun karakter generasi muda dalam menjaga toleransi dan kontra radikalisasi di lingkungan sekolah.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Peluncuran logo Sekolah Adipangastuti dilakukan melalui pertemuan virtual Zoom Meeting, Kamis (23/11/2023). Dalam pertemuan virtual itu dihadiri Kepala Pusat Penguatan Karakter Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Rusprita Putri Utami; Kepala Bidang (Kabid) SMA Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jawa Tengah, Kustrisaptono; Ketua Solo Bersimfoni, M. Farid Sunarto, dan perwakilan 14 SMA di Jawa Tengah yang telah menerapkan program sekolah adipangastuti.

Ketua Solo Bersimfoni, M. Farid Sunarto mengatakan program Sekolah Adipangasuti digagas oleh Solo Bersimfoni yang bertujuan mencegah intoleransi dan kekerasan di lingkungan sekolah dengan pendekatan milenial dan digital.

Program ini dilaksanakan selama enam bulan yang dimasukkan di kurikulum sekolah formal. “Awalnya ada beberapa sekolah yang menjadi pilot project implementasi program Sekolah Adipangastuti. Sekarang, bertambah menjadi 14 sekolah yang tersebar di Jawa Tengah,” kata dia, Kamis.

Program Sekolah Adipangastuti menjunjung tinggi nilai-nilai budaya lokal hastalaku. Ada delapan nilai budaya lokal, yakni gotong royong, guyub rukun, grapyak semanak, lembah manah, ewuh pakewuh, andhap asor, dan tepa selira.

Menurut Farid, pendekatan milenial dan teknologi dilakukan dalam implementasi hastalaku berupa pelatihan dan kegiatan seperti pembuatan film pendek, konten media sosial, dan sebagainya.

“Ada empat komponen program Sekolah Adipangastuti, yakni branding, penguatan literasi siswa, kegiatan yang melibatkan orang tua dan siswa, serta regulasi dan fasilitasi sekolah,” ujar dia.

Pada 2022, Solo Bersimfoni menerima penghargaan Anugerah Revolusi Mental (ARM) 2022 dari Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi).

Solo Bersimfoni dianggap menjadi pelopor gerakan komunitas masyarakat dalam mencetak masyarakat yang unggul dan berkarakter.

Sementara itu, Kepala Pusat Penguatan Karakter Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Rusprita Putri Utami mengaku tertarik dengan program Sekolah Adipangastuti yang menitikberatkan pada nilai-nilai budaya dan perilaku Jawa dalam membangun karakter generasi muda. Program tersebut merupakan implementasi kurikulum merdeka  di sekolah.

Rusprita mengapresiasi program Sekolah Adipangastuti yang bertujuan menjaga toleransi dan pencegahan kekerasan di sekolah.

“Termasuk pencegahan ekstremisme berbasis kekerasan dan kontra radikalisasi bagi generasi penerus bangsa. Saya berharap logo Sekolah Adipangastuti yang diluncurkan menguatkan kampanye nilai-nilai hastalaku di lingkungan sekolah. Tidak hanya bagi siswa melainkan tenaga pendidik dan karyawan sekolah,” papar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya