Soloraya
Jumat, 17 Desember 2021 - 14:13 WIB

Lokasi Hulu Misterius, Ini Alasan Wong Klaten Beri Nama Sungai Buntung

Ponco Suseno  /  Muh Khodiq Duhri  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kondisi banjir di Dukuh Pare, Desa Kingkang, Kecamatan Wonosari, Kamis (16/12/2021). Daerah tersebut menjadi langganan banjir saat musim hujan tiba. (Istimewa)

Solopos.com, KLATEN – Nama sungai yang menjadi pembatas Desa Carikan (Kecamatan Juwiring)-Desa Kingkang (Kecamatan Wonosari) tergolong unik yakni Sungai Buntung. Dinamakan Sungai Buntung karena hingga sekarang tidak ada yang mengetahui daerah hulu dari sungai tersebut.

Sungai Buntung bermuara ke Sungai Bengawan Solo. Sungai ini melintasi di beberapa desa di Klaten, seperti Carikan dan Taji (Juwiring) serta Jelobo dan Kingkang (Wonosari), dan lainnya.

Advertisement

“Sungai Buntung karena kondisinya memang buntung. Daerah hulunya tidak tahu,” kata Camat Wonosari, Muhammad Nur Rosyid, saat ditemui Solopos.com, di Kingkang, Wonosari, Jumat (17/12/2021).

Baca Juga: Bikin Nyesek, Warga Klaten Ini Jemur 2 Laptop yang Terendam Banjir

Hal senada dijelaskan Kepala Desa (Kades) Kingkang, Kecamatan Wonosari, Suryadi. Daerah hulu dari Sungai Buntung tidak ada yang mengetahui pasti hingga sekarang.

Advertisement

“Setahu saya di daerah Carikan itu ada tetek [pintu air]. Dari sana, airnya dialirkan ke Carikan dan ke Taji [hulu Sungai Buntung tidak diketahui],” katanya.

Kades Carikan, Kecamatan Juwiring, Katiyono, mengatakan penyebutan Sungai Buntung tak terlepas dari daerah hulu yang tidak banyak diketahui orang. Lantaran banyak yang tak tahu hulunya, warga di sekitar sungai menyebut Sungai Buntung.

Baca Juga: Waduh, Desa Carikan Klaten Sudah 3 Kali Kebanjiran dalam Sepekan

Advertisement

“Air di Sungai Buntung ini sering meluap saat terjadi hujan deras berjam-jam. Daerah di bantaran sungai secara otomatis menjadi daerah langganan banjir,” katanya.

Berdasarkan data yang dihimpun Solopos, air Sungai Buntung yang berbatasan antara Desa Carikan (Kecamatan Juwiring) dan Desa Kingkang (Kecamatan Wonosari) tiba-tiba meluap, Kamis (16/12/2021) pukul 15.00 WIB.

Satu jam sebelumnya, kondisi di kawasan Sungai Buntung dilanda hujan deras. Selain menggenangi sejumlah rumah di Carikan, Kecamatan Juwiring, luapan air sungai juga menggenangi sejumlah rumah di Dukuh Pare, Desa Kingkang, Kecamatan Wonosari juga terendam banjir. Lokasi banjir di Kingkang berada di RT 003/RW 006 dan RT 001/RW 005.

Baca Juga: Korban Banjir di Carikan Juwiring Klaten Mulai Terserang Penyakit

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif