Solopos.com, SOLO -- Lokomotif kuno pesanan Joko Widodo (Jokowi) semasa menjabat Wali Kota Solo kembali ke Solo setelah rampung diperbaiki di Balai Yasa Yogyakarta, Kamis (6/2/2020).
Loko uap kuno ini sebelumnya didatangkan Jokowi yang kini menjabat Presiden RI dari Taman Mini Indonesia Indah (TMII) untuk kereta wisata di Kota Solo pada November 2016 lalu.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
Akan tetapi, loko kuno ini mangkrak lantaran komponennya susah didapatkan di pasaran sehingga belum bisa reaktivasi dalam waktu lama.
Manajer Humas PT KAI Daops VI, Eko Budiyanto, mengatakan keberangkatan loko uap D1410 dari Stasiun Lempuyangan pada Kamis pagi.
Miris, Ruang Kelas IV SDN 2 Gentan Bulu Sukoharjo Ambrol
Adapun turut dalam rombongan adalah Kepala Daops VI Yogyakarta, Eko Purwanto.
“Iya, berangkat dari Stasiun Lempuyangan, jalan pelan-pelan karena ini kan lokonya sudah tua,” ujarnya, kepada Solopos.com, Kamis.
2 Tersangka Kasus Pungli Alsintan Sragen Dilimpahkan ke Kejari
Sebelumnya, lokomotif uap kuno yang mangkrak di Stasiun Purwosari, Solo, dipindahkan ke Balai Yasa Yogyakarta pada Sabtu (13/2/2018).
Pemindahan ini bertujuan untuk memperbaiki kereta uap tersebut.
10 Berita Terpopuler: Waspada Macet di Solo hingga Kumpulan Pasar Ekstrem
Loko uap kuno buatan Jerman ini didatangkan dari Museum Transportasi TMII atas permintaan Jokowi.
Namun demikian, sejak didatangkan pada November 2016, kereta kuno ini belum pernah dipakai.
Renggut 5 Nyawa di Karanganyar, Ini Yang Patut Diketahui Soal Leptospirosis
Menurutnya, komponen lokomotif buatan pabrikan Fried Krupp, Jerman, ini sudah tidak ada lagi di pasaran.
Maka dari itu, Indonesia mesti membikin komponen-komponen ini sendiri yang tentunya tak mudah dilakukan.
Pendaftaran SNMPTN di Depan Mata, Ini Daftar Jurusan Kuliah Termurah
Adapun loko kuno yang dibeli Pemerintah pada 1950-an ini pernah menarik gerbong kereta yang ditumpangi Presiden dan Wakil Presiden pertama RI.
Lowongan Kerja Terbaru, Klik di Sini!