SOLOPOS.COM - Warga bekerja bakti menangani bencana longsor yang menutupi akses jalan di Dusun Gupakan, Desa Pucung, Kecamatan Kismantoro, Kabupaten Wonogiri, Senin (7/11/2022). Jalan desa ini biasa menghubungkan Desa Pucung dengan Desa Jero dan Lemahbang serta sebagai jalan tembus menuju Jawa Timur.(Istimewa/Sarwanto)

Solopos.com, WONOGIRI — Musibah tanah longsor terjadi di Dusun Gupakan, Desa Pucung, Kismantoro, Kabupaten Wonogiri, Minggu (6/11/2022) sore. Longsor yang dipicu hujan berintensitas tinggi itu sampai menutup akses penghubung Desa Pucung dengan Desa Jero dan Lemahbang yang biasa digunakan warga setempat sebagai jalan tembus menuju Jawa Timur (Jatim).

Kepala Dusun (Kadus) Gupakan, Sarwanto, mengatakan daerahnya memang dikenal rawan longsor. Kondisi tanah didominasi tebing curam. Sebelum longsor kali ini, kejadian serupa juga pernah terjadi 2012.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

“Jadi ini yang kedua. Posisinya memang rawan longsor tapi hanya berdampak menutup akses jalan. Enggak ada rumah warga yang terkena [terdampak longsor],” ujarnya kepada Solopos.com, Senin (7/11/2022).

Sarwanto mengatakan lokasi longsor terbesar berada di RT 003/RW 007. Di luar itu, terdapat lokasi longsor di RT lain di daerah setempat.

“Longsornya di jalan kecil warga saja. Di RT saya ada dua lokasi. Itu juga bukan jalan antardesa. Tapi hari ini [Senin] warga di lingkungan masing-masing bekerja bakti membersihkan longsoran,” imbuhnya.

Baca Juga: Tiga Desa di Paranggupito Wonogiri Terendam Banjir, Begini Kondisinya

Sarwanto beserta seluruh warga di lingkungannya kini telah berupaya membuat jalan alternatif dan selokan di area sekitar tanah longsor. Jalan alternatif dibuat mengalihkan pengendara motor maupun mobil yang ingin melintasi jalan antardesa.

“Pembuatan selokan bertujuan mencegah air mengairi area longsoran,” katanya.

Kepala Desa (Kades) Pucung, Kateno, membenarkan adanya bencana longsor yang mengakibatkan tertutupnya akses jalan antardesa di wilayahnya. Hujan deras yang mengakibatkan longsor pada Minggu sore hanya terjadi di Dusun Gupakan.

Baca Juga: Dam Colo Dikeringkan, Warga Wonogiri Pesta Tangkap Ikan

“Longsorannya berupa batu dan tanah. Tapi sekarang sedang ditangani warga,” kata Kateno kepada Solopos.com, Senin.

Jalan antardesa yang tertimpa longsoran, lebarnya sekitar empat meter. Batu dan tanah yang longsor dari pinggir tebing menutupi seluruh badan jalan.

Kejadian bencana longsor di Dusun Gupakan telah dilaporkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonogiri. Sementara, pembersihan longsor ditangani warga di lingkungan setempat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya