Karanganyar (Espos)–Bencana tanah longsor kembali melanda wilayah Ngargoyoso, Karanganyar. Kali ini, longsor terjadi di lingkungan obyek wisata air terjun Jumog, yang berlokasi di wilayah Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Jumat (8/1) pagi.
Informasi yang dihimpun Espos, longsor terjadi sekitar pukul 08.00 WIB. Saat itu kawasan tersebut sedang diguyur hujan deras.
Tiba-tiba, tebing menjulang di kawasan itu longsor dan menimpa tiga bangunan di bawahnya, meliputi kamar mandi, musala, dan warung makan. Panjang longsor mencapai 25 meter dan lebar 10 meter. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Namun total kerugian akibat kerusakan yang ditimbulkan itu, ditaksir mencapai Rp 7,5 juta. Setelah kejadian, pihak kepolisian setempat bersama pengelola objek wisata sepakat untuk menutup sementara waktu kawasan wisata air terjun Jumog. Masyarakat umum dilarang untuk memasuki kawasan ini.
“Demi alasan keamanan dan juga selama pembersihan logsoran dilakukan, akhirnya kami terpaksa menutup kawasan wisata ini untuk sementara waktu,” ujar Kapolsek Ngargoyoso AKP Rianto, mewakili Kapolres Karanganyar AKBP Edi Suroso.
dsp
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
