SOLOPOS.COM - Warga Kedungringin, Bukuran, Kalijambe, Sragen, bekerja bakti memasang batang-batang bambu sebagai penahan tanah di lokasi longsor, Minggu (8/10/2017). (Istimewa)

Longsor terjadi di tepi jalan menuju Museum Bukuran di Komples Situs Sangiran, Sragen.

Solopos.com, SRAGEN — Tanah di pinggir jalan menuju Museum Bukuran Klaster II Situs Sangiran, Dukuh Kedungringin RT 013, Bukuran, Kalijambe, Sragen, longsor pada Sabtu (7/10/2017) pukul 19.30 WIB.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Informasi yang dihimpun Solopos.com, Minggu (8/10/2017), tanah longsor dikarenakan terjangan air saat hujan deras. Tanah yang longsor sepanjang empat meter dan lebar dua meter. Bila terkena hujan deras, kemungkinan bakal terjadi longsor susulan.

Kasi Trantib Kecamatan Kalijambe, Agus Subagyo, kepada wartawan mengatakan longsornya tanah di pinggir jalan itu sedikit mengganggu pengguna jalan. Mereka khawatir area longsor semakin luas.

“Warga setempat sudah bekerja bakti menguatkan bagian tanah yang longsor. Penguatan dilakukan dengan menancapkan batang-batang bambu dan kayu sebagai penahan konstruksi tanah,” ujar dia.

Agus berharap dinas terkait segera melakukan perbaikan permanen bagian tanah yang longsor itu agar bagian jalan tak ikut ambrol. Jalan tersebut merupakan jalur wisata menuju Museum Bukuran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya