Solopos.com, SOLO — Massa aksi demo dari Himpunan Mahasiswa Islam atau HMI sempat melintasi jalur atas flyover Purwosari, Solo, hingga mengakibatkan arus lalu lintas sempat tersendat dan macet, Selasa (12/4/2022) sore.
Aparat keamanan gabungan berusaha merekayasa arus lalu lintas, salah satunya dengan menyekat setengah lajur dari arah timur untuk memberi jalan dan memecah kepadatan di lajur dari arah barat.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
Baca Juga: Demo Di Flyover Purwosari Solo, HMI Soloraya Sampaikan 5 Tuntutan
Dari pantauan Solopos.com, massa pengunjuk rasa yang berjumlah sekitar 120 orang datang dari arah barat atau perempatan RS Panti Waluyo Solo.
Mereka naik ke flyover Purwosari dan berjalan kaki di antara kendaraan yang melintas dari arah barat. Akibatnya arus lalu lintas kendaraan itu tersendat, bahkan sampai memakan sebagian lajur dari arah berseberangan.
Baca Juga: Atribut Ditahan Aparat, Massa HMI Soloraya Sempat Ancam Tak Bubar Demo
Peserta aksi demo yang mayoritas berpakaian hitam membawa bendera berwarna hijau saat melintas di flyover Purwosari, Solo. Sesampainya di ujung timur jembatan layang, para mahasiswa berbelok menuju spot bawah jembatan.
Di sana mereka melakukan orasi dan menyampaikan lima tuntutan. Di antaranya mereka menolak kenaikan harga bahan pokok seperti minyak goreng dan bahan pokok lainnya. Kemudian menolak kenaikan PPn, menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
Baca Juga: Tolak Presiden 3 Periode, Gibran: Kabari Saya Kalau Ada Demo, Tak Melu!
Peserta aksi demo dari HMI Soloraya itu juga menolak penundaan Pemilu 2024 dan menuntut penghentian proyek pertambangan andesit di Wadas.
Kapolresta Solo Kombespol Ade Safri Simanjuntak yang diwawancarai wartawan seusai pengamanan aksi demo itu menegaskan tidak ada penutupan jalan selama aksi berlangsung. Petugas hanya melakukan penyekatan lajur flyover agar semua hak pengguna jalan terfasilitasi dengan baik.
Baca Juga: Gibran Mau Ikut Demo Tolak Presiden 3 Periode, Ini Kata Kapolresta Solo
“Semua arus lalin di flyover Purwosari terus dilakukan rekayasa lalu lintas, tidak ada penutupan jalan. Semua dialirkan dengan baik, pada titik simpul yang menyempit dilakukan contra flow,” terangnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
