SOLOPOS.COM - Ginda Ferachtriawan (Solopos-Kurniawan)
Solopos.com, SOLO -- Politikus PDIP Solo Ginda Ferachtriawan menegaskan dirinya baru sebatas mengambil formulir pendaftaran calon kepala daerah di DPD PDIP Jawa Tengah (Jateng) di Semarang, Jumat (6/12/2019) lalu.
Ditemui Solopos.com, Minggu (8/12/2019), anggota Komisi I DPRD Solo itu mengaku baru sebatas mengambil formulir pendaftaran, belum mendaftarkan diri. Untuk mendaftarkan diri dia masih harus melengkapi sejumlah berkas persyaratan.
“Ternyata tahapannya tidak langsung mendaftar. Tapi mengambil formulir pendaftaran, memenuhi persyaratan yang diminta, lantas menyerahkannya ke DPD. Kalau saya baru sekadar ambil formulir. Syarat-syarat sedang saya pelajari,” ujar dia.
Dosen Ini Jadi yang Pertama Kembalikan Formulir Pendaftaran Cabup Klaten di DPD PDIP
Dosen Ini Jadi yang Pertama Kembalikan Formulir Pendaftaran Cabup Klaten di DPD PDIP
Ginda mengaku tak mengambil sendiri formulir di DPD PDIP Jateng pada Jumat lalu. Dia meminta seorang pegawainya di Semarang mengambil formulir itu.
Sesuai ketentuan, dia membekali pegawainya dengan surat kuasa. Keputusannya meramaikan tahap pendaftaran cawali-cawawali Solo di DPD PDIP Jateng menurut dia bukan sebagai wujud ambisinya menjadi pejabat eksekutif.
Tiap 21 Menit Palang Joglo Solo Bakal Dilintasi KA, Netizen: Tua Neng Dalan Lur!
Disinggung kapan akan mengembalikan formulir pendaftaran beserta persyaratan yang diminta, Ginda belum bisa memastikan. Dia beralasan masih fokus mempelajari berbagai persyaratan yang diminta dan melihat bisa memenuhi atau tidak.
Bila memang dirasa bisa memenuhi persyaratan yang diminta, Ginda akan mengembalikan formulir pendaftaran tersebut. Tapi bila dirasa tidak bisa memenuhi persyaratan yang diminta, dia bisa saja tidak mengembalikan formulir pendaftaran itu.
Kronologi Peselancar Filipina Selamatkan Atlet Indonesia Tenggelam di Semifinal SEA Games 2019
“Mengambil formulir untuk dipelajari terlebih dulu sebagai dasar yang nanti jadi acuan saya. Ketentuan dan syaratnya seperti apa. Ini akan menjadi materi untuk dipelajari apakah saya akan mengembalikan formulir atau tidak,” urai dia.
Soal kemungkinan dirinya mendapat sanksi dari DPC PDIP Solo, Ginda tidak mau berkomentar. Tapi dia mengaku siap dipanggil dan memberi klarifikasi terkait langkahnya mengambil formulir pendaftaran cawali-cawawali di DPD Jateng.