Soloraya
Jumat, 11 Agustus 2023 - 20:35 WIB

Malam Minggu di Alun-alun Klaten, Ada Panggung Musik Hadirkan Anji & Budi Cilok

Taufiq Sidik Prakoso  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Flyer informasi pentas musik yang menghadirkan mantan vokalis Drive, Anji, di Alun-alun Klaten, Sabtu (12/8/2023). (Instagram @kominfo.klaten)

Solopos.com, KLATEN — Akhir pekan ini panggung musik kembali digelar di Alun-alun Klaten, Sabtu (12/8/2023). Kali ini, panggung musik gratis yang digelar Pemkab Klaten itu bakal menghadirkan bintang tamu mantan vokalis band Drive, Anji.

Konser musik yang masih menjadi rangkaian peringatan Hari Jadi ke-219 Kabupaten Klaten dan menyambut peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan RI itu digelar mulai pukul 19.00 WIB.

Advertisement

Sebelum Anji naik panggung, warga yang berdatangan bakal dihibur dengan sejumlah bintang tamu yakni Wanimuni dan Budi Cilok. Selain panggung musik, bakal ada car free night (CFN) di sepanjang ruas Jl Pemuda dari pukul 18.00 WIB.

Sekretaris Daerah (Sekda) Klaten, Jajang Prihono, mengatakan panggung musik di Alun-alun dibarengkan dengan CFN untuk memudahkan pengendalian. Di sisi lain, konser musik bersamaan dengan CFN bisa memberi nilai tambah ekonomi para pelaku UMKM yang berjualan selama CFN digelar.

Namun, Pemkab mengingatkan agar berbagai pihak tetap menjaga kebersihan. Selama ini event yang digelar selalu membeludak namun menyisakan sampah yang berserakan.

Advertisement

“Di setiap event itu kelemahannya menimbulkan dampak sampah luar biasa,” kata Jajang saat ditemui wartawan di Pendapa Pemkab Klaten, Senin (7/8/2023).

Berkaca pada pelaksanaan event tingkat nasional, Jajang mendorong dinas terkait mewajibkan pengelola konser menyediakan tempat sampah beserta tenaga kebersihannya.

“Belajar dari berbagai event tingkat nasional, kalau event kerja sama dengan EO [event organizer], biasanya mewajibkan EO punya fungsi pengendalian sampah. Jadi EO menyediakan tempat sampah serta tenaganya. Tinggal nanti dari dinas mengambil, tidak [membersihkan] mulai dari awal,” kata Jajang.

Advertisement

Selain itu, Jajang menjelaskan bupati sudah menekankan agar setiap pelaku usaha yang berjualan di CFN atau pun car free day (CFD) ikut menjaga kebersihan lokasi. Mereka masing-masing diminta menyediakan tempat sampah serta mengelola sampah masing-masing.

Pemkab mengimbau hal itu benar-benar bisa direalisasikan para pedagang. Apalagi, Jajang menegaskan tidak ada retribusi yang dipungut dan pedagang menempati lapak jualan di CFN maupun CFD secara gratis.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif