Solopos.com, KARANGANYAR — Maling sepeda motor beraksi di SMA Negeri 1 Colomadu, Karanganyar pada Selasa (18/10/2022). Pelaku mencuri sepeda motor siswa dan aksinya tertekan kamera CCTV.
Pelaku membawa lari sepeda motor Honda Vario putih Nopol AD 4718 AHB. Dalam rekaman kamera CCTV, dketahui pelaku adalah seorang laki-laki berusia sekitar 24 tahun. Pelaku mengenakan jumper hitam dan celana cokelat beraksi seorang diri. Bagian wajah tertutup masker putih.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Kepala SMAN 1 Colomadu, Sugiyarto, mengatakan aksi pencurian tersebut terjadi sekitar pukul 16.30 WIB. Saat kejadian, motor tersebut diparkir di halaman sekolah. “Jadi siswa pemilik sepeda motor itu sedang mengikuti ekstrakurikuler di sekolah. Kunci sepeda motornya waktu itu ditaruh di kelas bareng dengan seragam sekolah dan tasnya,” katanya kepada Solopos.com, Kamis (20/10/2022).
Saat hendak mengikuti kegiatan ekstrakurikuler ini, korban berganti pakaian menggunakan seragam olahraga. Sementara seragam sekolah diletakkan di tas yang ditinggal di dalam kelas. Termasuk kunci sepeda motor milik korban yang juga diletakkan di tas tersebut.
Diduga pelaku masuk ke dalam kelas dan mengambil kunci sepeda motor korban. Korban baru mengetahui jika sepeda motornya hilang seusai mengikuti kegiatan ekstrakurikuler.
Baca Juga: Ketahuan Maling di Kartasura, Residivis asal Solo Babak Belur Diamuk Massa
“Kondisi sekolah memang sudah tidak dijaga petugas keamanan. Petugas keamanan hanya berjaga di jam sekolah, yaitu sampai pukul 15.30 WIB. Jadi pelaku mungkin masuk ke kelas dan mengambil kunci motornya,” katanya.
Aksi pencurian ini sudah dilaporkan ke Polsek Colomadu. Polisi juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Termasuk meminta keterangan korban dan mengamankan barang bukti rekaman kamera CCTV milik sekolah. Polisi hingga kini masih memburu pelaku aksi pencurian tersebut.
Sugiyarto mengatakan ini pencurian kali pertama yang terjadi di sekolahnya. Dia pun telah meminta seluruh warga sekolah untuk lebih berhati-hati menjaga barang-barangnya. Jangan sampai terjadi kasus serupa dikemudian hari. “Mudah-mudahan pelakunya bisa segera ditangkap. Ini menjadi pelajaran bagi kita semua,” katanya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
