SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/Dok)

Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/Dok)

BOYOLALI — Sulistiyono, 19, warga Tanjungsari, Desa Blagung, Kecamatan Simo, Rabu (9/1/2013) siang, ditemukan meninggal di Kali Cemoro. Nyawa korban tak selamat setelah tenggelam di Kedung Kalong, bagian Kali Cemoro yang terletak di Blagung.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, korban berangkat memancing di Kedung Kalong sekitar pukul 11.00 WIB. Lokasi itu tak jauh dari rumahnya. Ibu korban, Sumartini, 50, sempat melihat putranya itu di tengah perjalanan pulang dari sawah. Saat itu, Sumartini sekaligus mengajak pulang namun putranya menolak.

Sumartini pun melanjutkan perjalan namun sekitar pukul 11.45 WIB, dia memastikan kembali ke Kedung Kalong lantaran cemas putranya. Maklum, penyakit yang diidap korban berbahaya jika dihadapkan pada air dan ketinggian.
“Ibu korban melihat putranya dan spontan berteriak,” jelas Camat Simo, Nugroho WS.

Warga di sekitar kejadian pun datang. Mereka menemukan korban di dasar Kedung Kalong, kedalaman sekitar tiga meter. Diduga korban terpeleset hingga tak bisa menguasai diri saat dalam berada di dalam air. Lantaran kejadian itu dinilai murni kecelakaan, korban pun diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya