SOLOPOS.COM - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memberangkatkan personel linmas untuk mengantar dokumentasi administrasi kependudukan (adminduk) di depan Kantor Kecamatan Banjarsari, Solo, Kamis (20/7/2023). Pemkot Solo menggunakan sepeda motor listrik untuk layanan antar dokumen Adminduk ke rumah warga. (Istimewa/Dokumentasi Pemkot Solo)

Solopos.com, SOLO–Pemkot Solo belanja kendaraan dinas bagi lurah berupa sepeda motor listrik untuk menekan emisi gas buang kendaraan bermotor, pertengahan 2023. Nyatanya, sepeda motor listrik milik lurah punya manfaat ganda.

Pemerintah Kecamatan Banjarsari memakai sepeda motor listrik untuk layanan antar dokumen administrasi kependudukan (Adminduk) dan bantuan sosial ke rumah warga. Pemkot Solo bakal menerapkan layanan antar dokumentasi adminduk ke semua wilayah kecamatan dalam waktu dekat.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Salah satu warga RT 005/RW 009 Kelurahan Joglo, Kecamatan Banjarsari, Solo, Al Majud, 33, menerima pemberitahuan melalui ponselnya bakal ada petugas yang datang ke rumahnya, Selasa (5/12/2023) pukul 13.00 WIB.

Dalam hitungan menit, ada satu petugas dan satu personel satuan linmas mengendarai sepeda motor listrik membawa blanko KTP dan kartu keluarga (KK) milik Majud. Majud telah memohon perubahan data KTP dan pecah data KK di Kelurahan Joglo tiga hari sebelumnya.

Petugas Kelurahan Joglo melayani permohonan perubahan data Adminduk Majud lalu mengakses aplikasi milik Pemerintah Kecamatan Banjarsari, Masyarakat Banjarsari Cinta Statistik (Mbak Sri Cantik) yang diluncurkan pada Kamis (20/7/2023).

Aplikasi Mbak Sri Cantik terdapat data statistik yang diolah Badan Pusat Statistik (BPS) Solo. Selain itu, ada data geospasial diolah oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Solo. Data itu termasuk menampilkan titik lokasi alamat tempat tinggal Majud.

“Perbedaan mengurus KTP dulu ribet, pakai antrean, kalau selesai harus ke sana lagi, antre lagi. Sekarang cukup datang ke kantor lalu tunggu di rumah saja. Dokumen aman, terjaga kerahasiaannya karena yang mengantarkan dari petugas kelurahan,” papar dia.

Salah satu anggota linmas yang bertugas di Kecamatan Banjarsari, Joko Suranto, 31, menjelaskan bisa mengantarkan dokumen adminduk ke tiga rumah dalam sehari. Sepeda motor listrik bisa digunakan dalam kondisi cuaca apapun termasuk waktu hujan. Namun, untuk menjaga dokumen tidak rusak terkena air, petugas mengantarkan dokumen saat tidak hujan.

Menurut dia, sepeda motor listrik yang digunakan untuk layanan antar dokumen adminduk serta mobilitas lurah hanya membutuhkan satu kali pengisian baterai dalam sehari. Biasanya pengisian baterai sepeda motor listrik dilakukan pagi hari atau malam hari.

Camat Banjarsari, Beni Supartono Putro, menjelaskan layanan antar dokumentasi adminduk dan bantuan sosial ke rumah warga semula dari idenya untuk memperluas manfaat kendaraan dinas milik lurah.

Menurut dia, keuntungan menggunakan sepeda motor listrik selain ramah lingkungan, yakni bisa menghemat APBD Kota Solo. Pemerintah Kecamatan Banjarsari tidak perlu menambah anggaran untuk membeli bahan bakar minyak (BBM), namun cukup memakai konsumsi listrik kantor kelurahan. Konsumsi listrik untuk sepeda motor tidak bertambah signifikan.

“Dulu lurah mendapatkan uang bensin 30 liter per bulan. Apabila layanan antar menggunakan sepeda motor konvensional, 30 liter itu kurang untuk muter-muter dalam sebulan. Dengan sepeda motor listrik, tak perlu tambahan biaya BBM,” ungkap dia, Kamis (28/12/2023).

Beni menjelaskan inovasi Mbak Sri Cantik mulai diadopsi Pemkot Solo untuk melayani antar dokumen adminduk di semua wilayah kecamatan di Kota Solo. Tahapan terkini sedang pengalihan sistem dan penyiapan data. Layanan antar dokumen adminduk segera dirasakan semua warga Solo.

“Ekosistem kendaraan listrik saat ini belum baik, masih tergolong baru. Terkait perawatan, kalau kondisi baterai rusak masih bingung, satu motor hanya dapat satu baterai, butuh cadangan baterai,” papar dia.

Menurut dia, para aparatur sipil negara (ASN) Pemkot Solo yang memiliki kendaraan dinas perlu didorong dengan penggunaan kendaraan listrik supaya penghematan anggaran benar-benar dirasakan. Para pejabat membutuhkan mobil listrik, namun kondisi harga mobil listrik terkini masih tergolong lebih tinggi dengan mobil konvensional.

Di Kota Solo, penggunaan kendaraan listrik tak hanya dilakukan oleh 54 lurah. Para pejabat mulai menggunakan kendaraan listrik sebagai gaya hidup. Contohnya Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa yang membeli sepeda motor listrik dengan kantong pribadinya sejak Maret 2022.

Teguh memakai sepeda motor listriknya untuk ke kantor maupun menghadiri acara di wilayah setiap hari sejak September 2022. Berbagai keuntungan memakai sepeda motor listrik telah dirasakan Teguh, antara lain tidak membeli BBM, mengisi daya sepekan sekali, tanpa suara mesin sepeda motor/tidak bising.

Teguh biasanya menempuh perjalanan empat sampai lima kilometer (Km) saban hari. Namun, ada kekurangan di ekosistem kendaraan listrik di Kota Solo. Teguh harus servis sepeda motor listriknya ke Semarang atau sekitar 100 Km dari Kota Solo.

Menurut Teguh, Pemkot Solo mengevaluasi penggunaan sepeda motor listrik milik lurah. Apabila sepeda motor listrik benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat, Pemkot Solo akan mengalokasikan anggaran untuk belanja kendaraan listrik untuk menggantikan kendaraan dinas para ASN lingkungan Pemkot Solo lainnya.

Selain Teguh, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka berperan dalam mengembangkan ekosistem kendaraan listrik dengan menyiapkan desain Hyundai Ioniq 5 bermotif batik kawung.

Hyundai Ioniq 5 bermotif batik kawung edisi terbatas diluncurkan di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023, ICE BSD, Tangerang, Kamis (10/8/2023). Kerja sama itu dalam rangka memperingati hubungan diplomatik Indonesia dan Korea Selatan.

Gibran menjelaskan Pemkot Solo mendukung pengembangan ekosistem kendaraan listrik sesuai instruksi Presiden. Ekosistem kendaraan listrik belum sempurna namun Pemkot Solo mau memulai upaya menurunkan emisi gas buang kendaraan bermotor dengan pengadaan kendaraan listrik bagi ASN.

Penggunaan kendaraan listrik untuk dinas juga dilakukan Penjabat Gubernur Jawa Tengah, Komjen (Pol) Drs Nana Sudjana, Sekda Jateng Sumarno, dan Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jawa Tengah, Boedyo Dharmawan. Nana Sudjana selalu memakai mobil listrik apabila agendanya tidak padat.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) mendukung penuh upaya transisi kendaraan bermotor berbahan bakar minyak ke listrik. Sebab, perpindahan ini dinilai dapat berdampak positif pada lingkungan.



“Kami berkomitmen menurunkan emisi kendaraan, dan kita menyadari, pentingnya kendaraan yang ramah lingkungan,” katanya dikutip dari laman resmi Pemprov Jateng, Minggu (3/12/2023).

Pemprov Jateng mewujudkan komitmennya dengan meningkatkan pertumbuhan kendaraan listrik, yakni dengan mendorong industri mesin kendaraan listrik dan baterai di Kawasan Industri Terpadu Batang serta Kawasan Industri Kendal.

Kemudian memfasilitasi tumbuhnya konversi motor BBM ke listrik yang tersertifikasi sekaligus melaksanakan uji tipe, serta mendorong pertumbuhan after sales services atau layanan setelah pembelian di seluruh wilayah Jawa Tengah.

Selain itu, Pemprov Jateng juga menyiapkan tenaga terampil dan terlatih melalui pendayagunaan sekolah vokasi serta Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Populasi penggunaan kendaraan listrik di Jawa Tengah hampir 3.500 unit. Perinciannya, sebanyak 568 unit merupakan kendaraan roda empat, dan sisanya adalah kendaraan roda dua.

“Transisi penggunaan kendaraan berbahan bakar minyak ke listrik, masih menghadapi sejumlah tantangan. Beberapa di antaranya, yaitu biaya konversi yang masih dianggap mahal oleh masyarakat, titik-titik stasiun charging atau pengisian daya kendaraan yang masih terbatas, serta ketersediaan bengkel konversi yang tersertifikasi,” papar dia.

Asisten Manajer Keuangan dan Umum PT PLN (Persero) UP3 Surakarta, Mahfud Sungadi, menjelaskan jumlah pengguna kendaraan listrik terus meningkat. Para pengguna kendaraan listrik memakai kendaraannya untuk mudik Lebaran 2023 dan libur Natal 2023.

“Masyarakat masih melihat-lihat dulu untuk menggunakan kendaraan listrik. Namun, ketika ada pejabat memberikan contoh membuat masyarakat semakin yakin kendaraan listrik bisa digunakan untuk harian maupun perjalanan jarak jauh,” kata dia.

Menurut dia, PLN Solo berperan dalam mendukung gaya hidup menggunakan kendaraan listrik dengan fasilitas pengisian baterai sepeda motor listrik di semua kantornya.

PLN juga menyediakan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) untuk mobil listrik di PLN Solo, PLN Sukoharjo, Rest Area 519 A, dan 519 B di Masaran, Sragen.

“SPKLU di Purwosari, Solo, kapasitasnya cukup besar, dan menjadi tempat pengecasan favorit para komunitas sebelum melakukan touring,” paparnya.

Selain itu, lanjut dia, PLN kerap mengadakan event terkait otomotif khususnya kendaraan listrik. Event itu menjadi wadah bagi pemangku kepentingan kendaraan listrik dalam mengembangkan ekosistem di Kota Solo. Event menjadi ajang kampanye/ajakan kepada masyarakat untuk menggunakan kendaraan yang ramah lingkungan.

Mahfud mengatakan PLN punya bengkel binaan di Klodran, Colomadu, Karanganyar. PLN telah memberikan pelatihan sertifikasi konversi sepeda motor listrik serta bantuan tanggung jawab sosial perusahaan/CSR.

Salah satu kelebihan bengkel itu tak hanya mengonversi sepeda motor biasa menjadi sepeda motor listrik namun hybrid. Mesin kendaraan masih bisa dipakai dengan menambahkan motor listrik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya