SOLOPOS.COM - Bupati Klaten, Sri Mulyani, bersama Forkopimda meresmikan jalan hasil betonisasi program KBMKB di Desa Beteng, Kecamatan Jatinom, Selasa (26/9/2023). (Istimewa/Diskominfo Klaten)

Solopos.com, KLATEN — Program Karya Bakti Mandiri Klaten Bersinar (KBMKB) ke-17 di Desa Beteng, Kecamatan Jatinom, Klaten, telah merampungkan sasaran pokok betonisasi jalan sepanjang 976 meter.

Selain betonisasi jalan, sasaran pokok berupa pembangunan talut juga rampung. Program KBMKB ke-17 di Beteng itu resmi ditutup, Selasa (26/9/2023).

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Upacara penutupan dipimpin Komandan Kodim 0723/Klaten, Letkol Czi Bambang Setyo Triwibowo, di lapangan olahraga Dukuh Bengking, Desa Beteng, Kecamatan Jatinom.

Seusai upacara, ada peresmian jalan beton di Jatinom hasil pembangunan fisik program inovasi itu oleh Bupati Klaten, Sri Mulyani, didampingi Wakil Bupati Klaten, Yoga Hardaya, dan jajaran Forkopimda.

Hasil sasaran pokok program KBMKB ke-17 di Beteng yakni betonisasi jalan sepanjang 976 meter dengan lebar 3 meter dan tebal 12 sentimeter. Sasaran pokok lainnya yakni pembangunan talut sepanjang 210 meter dengan lebar 30 sentimeter dan tinggi 50 sentimeter.

Bupati Klaten, Sri Mulyani, mengatakan terpilihnya Beteng sebagai lokasi sasaran program KBMKB dilatarbelakangi terbatasnya jalan yang menghambat akses ke perkebunan dan perekonomian.

“Semoga ekonomi masyarakat semakin meningkat dan desanya semakin maju. Pesan saya manfaatkan hasil pembangunan ini dengan baik,” kata Mulyani berdasarkan keterangan tertulis dari Diskominfo Klaten.

Berdasarkan keterangan tertulis dari Kodim 0723/Klaten, perwira pelaksana, Kapten Cba Budiyono, mengatakan selain sasaran fisik, ada sasaran nonfisik pada program itu yang tercapai 100 persen.

Sasaran nonfisik itu meliputi penyuluhan terkait wawasan kebangsaan hingga penyuluhan bahaya kekeringan. Komandan Kodim 0723/Klaten, Letkol Czi Bambang Setyo Triwibowo, mengatakan kemanunggalan TNI dan masyarakat tidak boleh berakhir dengan ditutupnya KBMKB.

Justru, dia berharap KBMKB menjadi jembatan menghubungkan seluruh warga Klaten bersama-sama TNI membangun negeri. Pelaksanaan program KBMKB dilakukan tim yang terdiri dari 25 personel TNI, dua anggota Polri, empat teknisi, tiga aparatur desa, serta 35 warga.

“Secara keseluruhan, terdapat 69 orang yang terlibat dalam pelaksanaan program ini. Seluruh pekerjaan telah berhasil diselesaikan pada 25 September 2023,” kata Dandim.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya