SOLOPOS.COM - Masjid Agung Karanganyar. (Karanganyarkab.go.id)
Solopos.com, KARANGANYAR – Bupati Karanganyar, Juliyatmono, mengatakan, renovasi Masjid Agung Karanganyar segera dimulai. Menurutnya, Masjid Agung Karanganyar bakal disulap seindah Masjid Nabawi di Madinah, Arab Saudi.
Pernyataan tersebut disampaikan Juliyatmono dalam agenda zikir bersama di malam Tahun Baru 2020, Selasa (31/12/2019), yang digelar di Alun-Alun Karanganyar. Dia berharap proses pembangunan Masjid Agung Karanganyar berjalan lancar sesuai yang dijadwalkan.
Juliyatmono mengatakan, proses pembangunan Masjid Agung Karanganyar dilaksanakan sekitar dua bulan ke depan.
“Tahun depan [2020] tantangan berbeda. Generasi muda jadi kaum milenial yg qurani. Lelangan gambar dan Masjid Agung selesai. Dua bulan segera bangun masjid Karanganyar seindah masjid Madinah,” katanya dalam sambutan acara zikir bersama Cak Nun dan Kyai Kanjeng di Alun-Alun Karanganyar.
Politikus Partai Golkar itu mengatakan agenda zikir bareng Cak Nun dan Kyai Kanjeng selanjutnya bisa digelar di Masjid Agung Karanganyar. “Dua tahun lagi bersama Cak Nun bisa di masjid,” sambung dia.
Menurut Juliyatmono, Masjid Agung Karanganyar yang baru bakal memiliki menara yang dilengkapi lift. Disiapkan pula 12 payung besar yang bisa dibuka. “Ada menara dilengkapi lift. 12 payung besar yang bisa terbuka,” terang dia.
Juliyatmono menekankan semua pekerja yang terlibat dalam proyek pembangunan Masjid Agung Karanganyar harus suci. “Semua pekerja yang membangun masjid harus berwudu, suci dari hadas agar diberkahi Allah,” tandasnya.