Solopos.com, KLATEN – Umbul Nilo dan Umbul Bunder merupakan dua objek wisata air tersohor di Klaten yang juga menjadi sumber mata pendapatan utama warga Desa Daleman. Kedua umbul di Kecamatan Tulung, Klaten, Jawa Tengah, itu dikenal memiliki pemandangan alam yang begitu asri.
Keberadaan kedua umbul itu juga untuk mengairi lahan pertanian di kawasan Daleman. Luas pertanian di Desa Daleman berkisar 200 hektare. Dari segi pendapatan, kedua umbul itu paling berkontribusi ke desa.
Dalam beberapa tahun terakhir, pendapatan di Umbul Nilo rata-rata senilai Rp100 juta. Pada 2020, omzet kotor di Umbul Nilo ditarget senilai Rp300 juta. Selanjutnya, Umbul Bunder yang airnya dialirkan ke Kolam Renang Lumban Tirto mampu memberikan pemasukan bagi desa senilai Rp120 juta per tahun.
“Dua sumber itu [Umbul Nilo dan Umbul Bunder] memang menjadi andalan di desa kami,” kata Kepala Desa (Kades) Daleman, Mursito, saat ditemui Solopos.com, di desanya, Jumat (31/1/2020).
Mursito mengatakan, air di Umbul Bunder yang dialirkan Kolam Renang Lumban Tirto digandrungi para pencinta olahraga air dari luar Klaten, khususnya warga keturunan Tionghoa asal Solo. Hampir setiap hari sejumlah warga keturunan Tionghoa memilih berendam dan berenang di umbul tersebut.
“Di kolam renang itu ada kolam dewasa dan kolam anak. Kolam dewasa berukuran 75 meter X 25 meter dengan kedalaman 1,6 meter-3 meter. Sedangkan kolam anak ukurannya 10 meter x 5 meter. Di kolam itu juga ada kegiatan, semacam sekolah renang,” katanya.