Solopos.com, WONOGIRI — Tingkat pengangguran terbuka (TPT) Kabupaten Wonogiri pada 2022 tergolong rendah, bahkan paling rendah dibandingkan kabupaten/kota lain di wilayah Soloraya.
Berdasarkan data Wonogiri Dalam Angka 2023 yang terbit pada Februari 2023, tingkat pengangguran terbuka Wonogiri di angka 1,95%, naik dibandingkan 2021 (2,43%) dan 2020 (4,27%). Melihat data Jawa Tengah Dalam Angka 2023, angka itu paling rendah dibandingkan enam daerah lain di Soloraya.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Tingkat pengangguran terbuka enam daerah lain di Soloraya masing-masing Kota Solo 5,83%, Sukoharjo 2,47%, Sragen 4,69%, Klaten 4,31%, Karanganyar 5,70%, kemudian Boyolali 4,92%.
Sedangkan di Jawa Tengah, tingkat penggangguran Wonogiri hanya kalah rendah dari Kabupaten Rembang yang hanya 1,76%. Tingkat pengangguran terbuka Provinsi Jawa Tengah pada 2022 tercatat 5,57%.
Angka itu turun dibandingkan tahun 2021 yakni 5,95% dan 2020 yang masih di angka 6,48%. Kabupaten dengan tingkat pengangguran terbuka tertinggi di Jateng pada 2022 yakni Tegal mencapai 9,64%. Disusul Cilacap di angka 9,62 dan Kabupaten Brebes 9,48%.
Berdasarkan data Wonogiri Dalam Angka 2023 dari Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah penduduk Wonogiri berusia 15 tahun atau lebih pada 2022 mencapai 787.488 orang. Jumlah angkatan kerja tercatat sebanyak 589.581 orang.
Dari jumlah angkatan kerja itu, sebanyak 578.089 orang di antaranya bekerja di berbagai sektor usaha. Sisanya sebanyak 11.492 orang menganggur. Dengan demikian tingkat pengangguran terbuka Wonogiri 1,95%.
Dilihat jenis pekerjaannya, angkatan kerja yang bekerja di Wonogiri paling banyak membuka usaha sendiri baik usaha sendiri tanpa dibantu buruh sebanyak 111.001 orang, berusaha sendiri dibantu buruh tidak tetap atau buruh tidak dibayar sebanyak 152.472 orang.
Kemudian berusaha sendiri dibantu buruh tetap atau buruh dibayar sebanyak 9.791 orang, bekerja sebagai karyawan, buruh, atau pegawai sebanyak 133.447 orang, pekerja bebas sebanyak 44.794 orang. Terakhir pekerja keluarga atau tidak dibayar sebanyak 126.584 orang.
Sementara itu, berdasarkan catatan Solopos.com, pada 2021, tingkat pengangguran terbuka Wonogiri yang saat di angka 2,43% dari jumlah angkatan kerja menjadi yang paling rendah di Jawa Tengah.
Sebagai informasi, pengangguran terbuka adalah penduduk produktif yang sama sekali tidak memiliki pekerjaan. Sedangkan angkatan kerja adalah penduduk usia produktif yang memiliki pekerjaan, sedang mencari pekerjaan, maupun mempunyai pekerjaan tetapi sementara tidak bekerja.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
