Magdalena Naviriana Putri / Kaled Hasby Ashshidiqy | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Relawan Ganjarist Sukoharjo meresmikan Posko Bersama Ganjar-Mahfud di Kecamatan Baki, Sukoharjo, Minggu (22/10/2023). (Solopos.com/Magdalena Naviriana Putri)
Solopos.com, SUKOHARJO — Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Sukoharjo menyebut manuver Gibran Rakabuming Raka menjadi calon wakil presiden pendamping Prabowo Subianto mempengaruhi target pemenangan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Sekretaris DPC PDIP Sukoharjo, Nurjayanto, mengatakan target kemenangan Ganjar-Mahfud di Kabupaten Jamu kini jadi 70%. Jumlah tersebut menurun 10% dari target sebelumnya yang mencapai 80%. Keputusan tersebut diambil seusai Koalisi Indonesia Maju secara resmi telah mengumumkan pasangan Prabowo-Gibran sebagai capres-cawapres untuk Pilpres 2024, Minggu (22/10/2023) malam.
“Kita tahu, dulu Mas Gibran sempat terpilih jadi tim pemenangan capres Ganjar Pranowo, lalu adanya manuver ini, yang dulu ditargetkan 80 persen saat ini menjadi 70 persen,” ucap Nurjayanto, Senin (23/10/2023).
Ia juga menjelaskan keputusan putra sulung Presiden Joko Widodo itu mengejutkan bagi PDIP Sukoharjo. Bahkan, keputusan Gibran tersebut membuat PDIP Sukoharjo harus memutar otak untuk mencari strategi memenangkan Ganjar-Mahfud.
“Strategi kami bertumpu kepada mesin partai, karena kami struktural partai. Tentunya relawan bergerak sendiri kami di struktural partai juga ada strategi sendiri,” ujarnya.
Sementara itu, Relawan Ganjarist Sukoharjo telah meresmikan Posko Bersama Ganjar-Mahfud di Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Minggu (22/10/2023). Pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden Ganjar Pranowo-Mahfud Md ditargetkan memenangkan kontestasi di Kabupaten Jamu sebesar 87%.
Dalam kegiatan itu, 200 orang lebih pendukung Ganjar Pranowo di Kabupaten Sukoharjo turut menyemarakkan peresmian posko pemenangan di Jalan Raya Baki-Pandeyan, Kecamatan Baki, Sukoharjo. Acara peresmian posko diawali dengan pemotongan tumpeng yang juga dihadiri sejumlah tokoh dan Ketua Umum Kornas Ganjarist, Kris Tjantra; Wakil Bupati Sukoharjo, Agus Santosa; dan Ketua Alumni Perguruan Tinggi Soloraya, Sunu Prasetyo.
Koordinator Ganjarist Sukoharjo, Ajiyono, menegaskan kegiatan tersebut bukan lagi untuk menaikkan elektabilitas Ganjar Pranowo, namun mengawal dan memenangkan pasangan tersebut. Setelah posko kemenangan diresmikan, ia menilai para relawan dari berbagai elemen akan lebih mudah berkoordinasi.
“Kami sudah berkoordinasi dengan sesama relawan, termasuk berkoordinasi dengan Pak Rudy [FX Hadi Rudyatmo, Ketua DPC PDIP Solo] dan Pak Sunu [sesepuh relawan Ganjar Soloraya]. Kami menargetkan perolehan suara Ganjar-Mahfud di Sukoharjo 87%, syukur bisa 100%,” tegasnya.