Soloraya
Rabu, 22 November 2023 - 15:51 WIB

Masa Jabatan Direksi 2 BUMD Berakhir, Gibran Kembali Tugaskan Agustan dan Agung

Wahyu Prakoso  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Direktur Utama Perumda Air Minum (PDAM) Kota Solo Agustan (kedua dari kanan) dan Direktur Utama Perumda BPR Bank Solo Agung Riawan (kedua dari kiri) bersama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Balai Kota Solo, Selasa (22/11/2023). (Istimewa/Dokumentasi Pemkot Solo)

Solopos.com, SOLO–Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka kembali memberikan tugas kepada dua direktur Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang masa jabatannya habis per Selasa (21/11/2023).

Dua direktur BUMD yang masa jabatannya habis itu mendapatkan SK Wali Kota Solo untuk masa kerja 2023 sampai 2028 di Ruang Nata Praja kompleks Balai Kota Solo, Rabu (22/11/2023) pagi.

Advertisement

Dua orang itu adalah Agustan yang menjadi Direktur Utama Perumda Air Minum (PDAM) Kota Solo dan Agung Riawan sebagai Direktur Utama Perumda BPR Bank Solo.

Selanjutnya ada perubahan pada direksi PDAM Kota Solo yang membantu Agustan, yakni Direktur Teknik PDAM Kota Solo dijabat Sarwoko Priyo Saptono.

Advertisement

Selanjutnya ada perubahan pada direksi PDAM Kota Solo yang membantu Agustan, yakni Direktur Teknik PDAM Kota Solo dijabat Sarwoko Priyo Saptono.

Sebelumnya Agustan merangkap jabatan sebagai  Direktur Utama sekaligus Teknik PDAM Kota Solo karena pejabat sebelumnya mengundurkan diri sejak sekitar satu tahun lalu.

Sarwoko merupakan karyawan internal PDAM Kota Solo. Sedangkan Direktur Umum PDAM Solo sebelumnya Darminto, Gibran menugaskan Resi Wahyutomo sebagai penggantinya. Resi sudah berpengalaman di PDAM Giri Menang di Nusa Tenggara Barat (NTB). Resi merupakan warga asal Kota Solo.

Advertisement

Menurut dia, Wali Kota Solo akan memberikan arahan kepada para direksi. Mereka diminta untuk memajukan perusahaannya.

Agustan menjelaskan banyak pekerjaan yang menanti pada 2024, seperti membangun sambungan baru untuk program Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) regional Wosusokas.

“Kami akan membuka sambungan rumah gratis air minum kurang lebih 3.000 sambungan. Kemudian air limbah ada 1.000 sambungan. Semua gratis  saya berharap program ini berlanjut pada tahun berikutnya,” ujar dia.

Advertisement

Selain itu, lanjut dia, PDAM Kota Solo akan dibantu untuk penyambungan pipa sepanjang 12 KM dari Cokro Tulung, Kabupaten Klaten ke Solo. Pipa pembangunan 1928 itu kerap bocor dan mengganggu pelayanan PDAM Kota Solo.

Agustan menjelaskan PDAM Kota Solo juga mengembangkan bisnis air minum dalam kemasan yang telah dijalankan mulai tahun ini.

“Alhamdulilah berjalan baik dan responsnya baik. Rencana tahun depan menambah satu mesin. Yang sekarang ini produksi Sabtu masuk. Tahun depan dua sif mesinnya tambah satu,” papar dia.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif