Soloraya
Jumat, 12 Mei 2023 - 11:52 WIB

Masih Muda dan Jomlo, Eks Pramugari Cantik Nyaleg DPRD Klaten lewat Demokrat

Taufiq Sidik Prakoso  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ayu Aisyiya Pratiwi, 25, salah satu bakal calon anggota legislatif (bacaleg) muda dari Partai Demokrat Klaten yang merupakan mantan pramugari. (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN — Ayu Aisyiya Pratiwi, 25, mantan pramugari asal Klaten memutuskan berkarier di dunia politik dengan nyaleg atau maju sebagai bakal calon anggota legislatif (bacaleg) DPRD lewat Partai Demokrat.

Ia didaftarkan bersama 49 bacaleg lainnya dari parpol pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Klaten, Jumat (12/5/2023). Sekitar 30 persen dari total 50 bacaleg Partai Demokrat Klaten itu berasal dari kalangan milenial atau anak muda.

Advertisement

Salah satunya Ayu yang bakal maju memperebutkan kursi DPRD Klaten di daerah pemilihan (dapil) 4 meliputi Ceper, Delanggu, Juwiring, dan Wonosari. Ayu merupakan gadis asal Desa Mlese, Kecamatan Ceper.

Sebelum terjun ke dunia politik, Ayu bekerja sebagai pramugari salah satu maskapai asal Indonesia sekitar satu tahun pada 2020. Selama setahun terakhir, Ayu bergabung dengan Partai Demokrat.

Advertisement

Sebelum terjun ke dunia politik, Ayu bekerja sebagai pramugari salah satu maskapai asal Indonesia sekitar satu tahun pada 2020. Selama setahun terakhir, Ayu bergabung dengan Partai Demokrat.

Mantan pramugari itu memiliki motivasi tersendiri hingga memutuskan nyaleg DPRD Klaten. “Saya ingin Klaten terbebas dari kedinastian, biar ada perubahan,” kata Ayu saat ditemui di kantor KPU Klaten, Jumat (12/5/2023).

Bacaleg muda dari Partai Demokrat Klaten itu mendekati para pemilih terutama dari kalangan milenial. Dia berharap semakin banyak milenial mulai melek politik.

Advertisement

30 Persen Bacaleg Muda

Disinggung alasannya bergabung dengan Partai Demokrat, Ayu mengatakan karena parpol tersebut digerakkan kader-kader muda. “Pak Ketum [Agus Harimurti Yudhoyono] juga muda, ganteng lagi,” kata gadis yang masih jomlo itu.

Ketua DPC Partai Demokrat Klaten, One Krisnata, mengatakan 50 bacaleg itu terdiri dari berbagai latar belakang. Selain tiga petahana, dan mantan pramugari seperti yang baru kali pertama nyaleg di Klaten, ada bacaleg baru dari unsur pengusaha, mantan kades, serta milenial.

Ada satu kades yang ikut nyaleg dari Partai Demokrat yakni Kades Taji, Kecamatan Prambanan, Supolo. Saat ini, proses pengunduran diri Supolo dari jabatan kades tengah diurus untuk memenuhi syarat maju sebagai caleg.

Advertisement

Soal caleg milenial, One mengatakan ada sekitar 30 persen dari total 50 bacaleg yang maju dari Partai Demokrat. Di antara 50 orang, ada bacaleg yang berusia 21 tahun.

“Ini sesuai pesan dari Pak Ketum, Pak AHY. Kami mencoba merangkul milenial dan milenial itu suara masa depan. Jadi, kenapa tidak kami memberikan peluang dan kesempatan kepada milenial menjadi anggota dewan [DPRD] di Klaten,” kata One.

One juga menjelaskan kesempatan milenial duduk menjadi wakil rakyat terbuka lebar dan sudah terbukti pada Pemilu 2019. Ada dua caleg milenial dari Partai Demokrat yang akhirnya terpilih menjadi anggota DPRD Klaten periode 2019-2024.

Advertisement

Mereka yakni Handung Dwipayana dan Siwi Kusumastuti. Kedua anggota DPRD tersebut nyaleg lagi melalui Partai Demokrat. “Saatnya yang muda itu menampakkan diri,” jelas One.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif