SOLOPOS.COM - Jalan perkampungan penuh sesak pengendara sepeda motor di wilayah Kelurahan Nusukan, Banjarsari, Senin (14/11/2022). (Solopos.com/R.Bony Eko Wicaksono)
Solopos.com, SOLO–Pengendara sepeda motor menyerbu jalan-jalan perkampungan saat peresmian Masjid Raya Sheikh Zayed di Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Senin (14/11/2022) pagi hari.
Hal ini disebabkan Jalan Ahmad Yani ditutup sementara untuk parkir mobil rombongan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden Uni Emirat Arab (UEA), Mohammed bin Zayed Al Nahyan selama sekitar 15 menit.
Pantauan Solopos.com, Senin, rombongan mobil kedua kepala negara itu tiba di depan masjid sekitar pukul 07.20 WIB. Aparat gabungan lantas menutup jalan mulai dari simpang empat Ngemplak hingga simpang tiga Gilingan.
Penutupan jalan dilakukan selama prosesi peresmian masjid selama kurang lebih 15 menit. Setelah meresmikan masjid raya, rombongan mobil presiden lantas berjalan menuju kediaman pribadi di Sumber, Banjarsari.
Akibat penutupan jalan sementara itu, banyak pengendara sepeda motor yang memilih melewati jalan perkampungan di Kelurahan Nusukan, Banjarsari. “Tadi di simpang empat Ngemplak macet karena jalan di depan masjid ditutup. Saya lantas melewati jalan perkampungan. Lebih cepat dan jaraknya tak terlalu jauh,” kata seorang pengguna jalan asal Jebres, Ratna.
Pengendara sepeda motor lain asal Kelurahan Kedunglumbu, Arya mengaku buru-buru hendak menuju kantor. Dia mengetahui Jalan Ahmad Yani bakal dilewati rombongan mobil presiden dan pejabat negara saat meresmikan masjid raya.
Lantaran dikejar agenda pekerjaan, Arya memilih melewati jalan perkampungan dibanding jalan arteri. “Dari simpang empat panggung sudah agak macet. Apalagi banyak pelajar yang menyeberangi jalan. Bisa terjebak kemacetan jika lewat jalan arteri,” kata dia.