Soloraya
Rabu, 15 Januari 2020 - 17:52 WIB

Mau Ngerem Malah Ngegas, Mobil Terbang dan Mendarat Di Tengah Sawah Sragen

Tri Rahayu  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Mobil Daihatsu Espass nyungsep di persawahan Desa Sukorejo, Sambirejo, Sragen, Rabu (15/1/2020). (Istimewa)

Solopos.com, SRAGEN -- Mobil Daihatsu Espass warna cokelat metalik berpelat nomor F 1561 GP yang dikemudikan Erwin, warga Cengklik, Desa Sukorejo, Sambirejo, Sragen, terbang dan mendarat di tengah areal persawahan wilayah Sukorejo, Rabu (15/1/2020).

Mobil itu tiba-tiba berjalan kencang dan melayang ke persawahan setelah melalui jalan menurun karena sopir diduga salah menginjak pedal. Niatnya mau menginjak pedal rem, malah keliru menginjak pedal gas.

Advertisement

Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Seorang warga Cengklik RT 003, Desa Sukorejo, Sambirejo, Sragen, Sumadi alias Momo, saat dihubungi Solopos.com, Rabu siang, mengatakan mobil itu ditumpangi tiga orang warga yang ditugasi membagikan bingkisan (tonjokan) dari orang yang sedang punya hajatan kepada warga lainnya.

Jekek: Mahasiswa KKN di Wonogiri Jangan Cuma Bikin Plang

“Saat itu tiga orang itu mampir ke rumah saya. Mobil berhenti di jalan menurun samping Masjid Cengklik. Dua orang keluar membawa tonjokan ke rumah saya sedangkan sopir tetap di mobil. Setelah mengantar bingkisan, dua warga itu berpamitan. Terdengar suara mesin mobil dihidupkan dan seperti masuk ke gigi satu pada transmisi manual,” ujarnya.

Advertisement

Saat itulah, Momo melihat mobil berjalan menurun. Dia mengatakan saat itu sopir panik dan berusaha menghentikan laju mobil.

“Sepertinya sopir mau menginjak rem tetapi mungkin keliru menginjak gas. Warga sekitar mendengar suara mobil itu melaju kencang. Untungnya tidak ada anak-anak. Setelah terdengar suara mobil yang keras itu kemudian terdengar suara benturan. Setelah didatangi ternyata mobil sudah di tengah persawahan. Jadi mobil itu seperti terbang begitu,” ujar Momo.

Enaknya Warga Jogja, Bisa Antre Puskesmas hingga Urus Surat Pengantar dari Rumah

Advertisement

Dia mengatakan mobil itu terbang melewati satu petak sawah. Jarak antara lokasi mobil mendarat dengan jalan sekitar 30 meter. Beberapa menit kemudian, warga beramai-ramai mengevakuasi mobil.

“Saat evakuasi itu banyak orang yang melihat di jalan sepanjang 100 meter itu. Evakuasi dipimpin ketua RT Cengklik,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif