SOLOPOS.COM - Kapolsek Tawangmangu AKP Ismugiyanto bersama warga setempat saat proses fisum korban diduga tabrak lari di depan Pondok Garuda, Tawangmangu, Karanganyar, Kamis (24/9/2020). (Istimewa/ Polsek Tawangmangu)
Solopos.com, KARANGANYAR — Mayat seorang pria mengejutkan warga yang tengah membersihkan selokan di depan Pondok Garuda, Tawangmangu, Karanganyar, Kamis (24/9/2020) siang.
Mayat pria yang kemudian diketahui adalah Sular, 60, warga Jl. Ngunut RT 003/RW 006, Tawangmangu tersebut diduga merupakan korban tabrak lari.
Kapolsek Tawangamangu, AKP Ismugiyanto, mengatakan mayat pria itu ditemukan ketika ada warga yang sedang bekerja memperbaiki saluran air sekitar pukul 11.30 WIB. Warga kemudian melaporkan temuan tersebut kepada polisi untuk ditindaklanjuti.
Piala Super Eropa Bisa Disaksikan Penonton, Fans Bayern Diimbau Tak Datang
Piala Super Eropa Bisa Disaksikan Penonton, Fans Bayern Diimbau Tak Datang
“Tadi ada yang memperbaiki saluran air ternyata malah menemukan jenazah tersebut. Sudah ada di selokan saat ditemukan,” jelas dia kepada Solopos.com, Kamis.
Saat ditemukan, tidak tanda pengenal sama sekali di mayat pria asal Tawangmangu tersebut. Beruntung salah seorang keluarganya yang datang, mengenali dan menerangkan bahwa jenazah yang ditemukan merupakan Sular.
Jadi Calon Tunggal di Pilkada Sragen, Foto Yuni-Suroto Ada di Kanan Kotak Kosong
Dugaan sementara, Sular merupakan korban tabrak lari yang terjadi pada Rabu malam atau Kamis dini hari. Alasanya, semenjak warung sekitar buka pada pagi hari hingga waktu penemuan jenazah, di lokasi sekitar tidak terjadi kecelakaan lalu lintas.
“Dugaan kami yang bersangkutan merupakan korban tabrak lari. Korban juga diketahui kerap berjalan di lokasi penemuan jenazah setiap hari karena memiliki gangguan jiwa. Ada kemungkinan semalam saat berjalan tertabrak dan kemudian meninggal,” beber dia.
Warga Karanganyar Boleh Gelar Hajatan, Langgar Aturan Tetap Dibubarkan
Ismugiyanto menjelaskan saat ini pihaknya bersama unit Lakalantas dan Reskrim Polres Karanganyar tengah menindaklanjuti kasus ini.
Sementara itu, mayat pria yang ditemukan di selokan di Tawangmangu tersebut, setelah difisum langsung dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan.
“Kami cari tahu kemungkinan-kemungkinan untuk lidik. Semoga ada [kamera] CCTV yang bisa digunakan sebagai petunjuk,” ucap dia.