SOLOPOS.COM - Ilustrasi pelaku perjalanan dan pemudik. (Freepik)
Solopos.com, SOLO — Pemudik yang masuk ke Kota Solo, Jawa Tengah didominasi dari Jawa Barat dan Jakarta.
Kepala Dinas Perhubungan atau Dishub Solo, Hari Prihatno, menjelaskan mayoritas pemudik yang datang ke Kota Solo berasal dari Jawa Barat dan Jakarta. “Mayoritas pemudik akan datang dari wilayah Barat meskipun juga ada yang berasal dari Jawa Timur. Tapi, Jawa Barat dan Jakarta masih mendominasi,” kata Hari saat ditemui Solopos.com, Selasa (19/4/2022).
Mengantisipasi arus mudik, Dishub Kota Solo menyebut sudah ada persiapan untuk menjaga ketertiban dan memperlancar arus mudik. “Kami sudah menyiapkan beberapa rest area dan juga RPPJ [Rambu Pendahulu Petunjuk Jurusan] untuk menyambut arus mudik. [Ada] juga beberapa jalur alternatif untuk para pemudik,” tambahnya.
Diberitakan sebelumnya, Dishub Solo memprediksi 7,4 juta pemudik masuk ke Kota Solo saat mudik Lebaran 2022. Angka itu meningkat apabila dibandingkan arus mudik Lebaran tahun lalu, yakni 3,8 Juta pemudik datang ke Kota Solo.
Baca Juga : Cek Persyaratan Pemudik, Terminal Tirtonadi Solo Siapkan Pos Kesehatan
Hari menyebut peningkatan signifikan tidak lepas dari lama waktu cuti bersama yang ditetapkan pemerintah mulai 29 April hingga 7 Mei. “Kami prediksi akan ada 7,4 juta pemudik yang datang ke Kota Solo pada arus mudik tahun ini. Ada peningkatan signifikan dibanding tahun lalu sebesar 3,8 juta pemudik,” ujar Hari.
Dikonfirmasi secara terpisah, Kepala Terminal Tirtonadi Solo, Joko Sutriyanto, menyampaikan prediksi arus mudik akan terjadi pada H-7 hingga H+2 Lebaran. “Untuk peningkatan volume kedatangan sejauh ini masih belum ada. Tetapi, prediksi kami H-7 hingga H+7 Terminal Tirtonadi akan diserbu penumpang bersamaan dengan arus mudik. Biasanya berasal dari wilayah Jabodetabek [Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi],” ungkapnya.
Baca Juga : Dishub Solo: Tidak Ada Rekayasa Lalu Lintas Selama Mudik Lebaran 2022
Mengenai puncak arus mudik, Joko menyebut akan terjadi pada H-2 hingga H-1 Lebaran. “Kami juga memprediksi sesuai dengan proyeksi beberapa tahun ke belakang. Puncaknya akan terjadi pada H-2 hingga H-1 Lebaran.”