SOLOPOS.COM - Tim SAR gabungan dari berbagai organisasi melakukan evakuasi jenazah Mbah Mariyem, 95, dengan menggunakan kantung jenazah dari perairan Sungai Mungkung ke rumah duka di Kampung Ngangin, Kelurahan Karangtengah, Sragen Kota, Sragen, Senin (27/6/2022). (Istimewa/BPBD Sragen)
Solopos.com, SRAGEN — Mbah Mariyem, 95, warga Ngangin RT 003/RW 006, Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Sragen Kota, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah ditemukan, Senin (27/6/2022) pukul 10.45 WIB.
Tim search and rescue (SAR) dan sukarelawan dari berbagai organisasi melakukan pencarian selama 40 jam 15 menit. Tim SAR menemukan Mbah Mariyem dalam kondisi meninggal.
Lokasi penemuan berjarak 3 kilometer (km) dari lokasi kali terakhir Mbah Mariyem terlihat oleh warga. Penjelasan itu diungkapkan Lurah Karangtengah, Sragen Kota, Galih Setyo Nugroho, saat dihubungi Solopos.com, Senin siang.
Jenazah Mbah Mariyem ditemukan mengapung di perairan Sungai Mungkung. “Iya, jenazah Mbah Mariyem sudah ditemukan. Jenazah dibawa tim SAR ke rumah duka untuk pemeriksaan. Lokasi temuannya di aliran Sungai Mungkung, tepatnya samping permakaman umum wilayah Desa Pandak, Kecamatan Sidoharjo, Sragen,” ujar Galih, saat dihubungi Solopos.com, Senin siang.
Galih menerangkan jenazah sudah mengapung di pinggir sungai samping permakaman umum. Dia mengatakan tim SAR mengevakuasi jenazah menggunakan kantong jenazah dan dibawa ke rumah duka.
Baca Juga : Kronologi Nenek 95 Tahun Hilang Diduga Hanyut di Sungai Mungkung Sragen
Dia menerangkan sesampainya di rumah duka, jenazah langsung diperiksa oleh tim identifikasi Polres Sragen dan Puskesmas Sragen Kota. Dia menerangkan dari hasil pemeriksaan Mbah Mariyem meninggal murni karena kecelakaan air.
“Di belakang rumah korban ditemukan bekas Mbah Mariyem saat terjatuh ke sungai. Awalnya tenggelam dan kemungkinan terbawa arus air. Karena kejadian sejak Sabtu [25/6/2022] maka jenazah sudah mengeluarkan bau tidak sedap,” ujar dia.
“Setelah diperiksa, jenazah diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan. Pada pukul 13.30 WIB jenazah dimakamkan di permakaman umum Kampung Ngangin,” imbuh Galih.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sragen, Agus Cahyono, menerangkan pencarian jenazah Mbah Mariyem dilakukan sejak Sabtu (15/6/2022). Agus menyebut jenazah ditemukan di lokasi yang berjarak 3 km dari tempat terjatuhnya atau di belakang rumah korban.
Dia mengatakan jenazah korban ditemukan pada Senin pukul 10.35 WIB. “Setelah jenazah ditemukan maka tim SAR gabungan dibubarkan. Personel kembali ke kesatuan organisasi masing-masing,” ujar Agus berdasarkan laporan dari Basarnas.
Baca Juga : Diduga Terjatuh di Sungai, Nenek Berusia 95 Tahun Asal Sragen Hilang