Soloraya
Senin, 25 Oktober 2021 - 18:46 WIB

Mengaku Ikhlas, Ayah Gilang: Tolong Jelaskan Sebab Kematian Anak Saya

Akhmad Ludiyanto  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Jenazah Gilang Endi S, mahasiswa UNS Solo yang meninggal saat diklat Menwa, dibawa untuk dimakamkan di di RT 002/RW005 Dukuh Keti, Desa Dayu, Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar, Senin (25/10/2021). (Solopos.com/Akhmad Ludiyanto)

Solopos.com, KARANGANYAR — Jenazah mahasiswa UNS Solo yang meninggal saat diklat Menwa, Gilang Endi S, langsung dimakamkan di permakaman setempat Jumat (25/10/2021) sekitar pukul 16.30 WIB. Lokasinya tak jauh dari rumahnya.

Pantauan Solopos.com, jenazah tiba di rumah duka di RT 002/RW 005, Dekuh Keti, Desa Dayu, Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar pukul 16.00 WIB. Sebelumnya, jenazah diautopsi di RSUD dr Moewardi, Solo.

Advertisement

Jenazah disambut para pelayat yang terdiri atas sanak saudara, tetangga, kolega orang tua, dan teman-teman kuliah Gilang. Histeria keluarga pecah saat jenazah  mahasiswa semester 3 Program Studi (Prodi) Keselamatan dan Keselamatan Kerja (K3) Sekolah Vokasi (SV) itu diturunkan dari mobil ambulans yang membawanya.

Jenazah Gilang Endi S, mahasiswa UNS Solo yang meninggal saat diklat Menwa, hendak dikubur di permakaman di RT 002/RW005 Dukuh Keti, Desa Dayu, Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar, Senin (25/10/2021). (Solopos.com/Akhmad Ludiyanto)

Baca Juga: Terungkap, Mahasiswa UNS yang Meninggal Ternyata Ikut Diklat Menwa

Advertisement
Jenazah Gilang Endi S, mahasiswa UNS Solo yang meninggal saat diklat Menwa, hendak dikubur di permakaman di RT 002/RW005 Dukuh Keti, Desa Dayu, Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar, Senin (25/10/2021). (Solopos.com/Akhmad Ludiyanto)

Baca Juga: Terungkap, Mahasiswa UNS yang Meninggal Ternyata Ikut Diklat Menwa

Jenazah Gilang langsung dibawa masuk ke rumah dan disalatkan. Setelah dilakukan doa dan sambutan, jenazah dibawa ke permakaman.

Sementara itu, ayah Gilang, Sunardi (sebelumnya disebut Nardi),  mengaku menerima kepergian putra sulungnya itu. Namun, ia meminta kepada pihak terkait baik, kepolisian maupun Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo untuk memberikan penjelasan terkait penyebab meninggalnya Gilang.

Advertisement

Baca Juga: Mahasiswa UNS Meninggal Saat Diklat Dikenal Aktif Berorganisasi

Sejumlah keluarga dan kerabat Gilang Endi S, mendoakan jenazah mahasiswa UNS Solo itu setelah dikubur. (Solopos.com/AKhmad Ludiyanto)

Gilang Endi S., mahasiswa asal Karangpandan, Karanganyar, meninggal dunia setelah mengikuti diklat Resimen Mahasiswa (Menwa) Universitas Sebelas Maret (UNS).

Gilang Endi tercatat sebagai mahasiswa semester 3 Program Studi (Prodi) Keselamatan dan Keselamatan Kerja (K3) Sekolah Vokasi (SV) UNS Solo.

Advertisement

Di mata teman-temannya, Gilang Endi S. dikenal sebagai mahasiswa yang aktif di organisasi.

Lingga, salah satu teman Gilang mengatakan almarhum adalah orang yang aktif di Kementerian Hubungan Luar Negeri pada Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) SV UNS.

Baca Juga: Mahasiswa UNS Meninggal saat Diklat, Keluarga: Ada Luka di Tubuh Korban

Advertisement

“Dia satu kementerian dengan saya di BEM Sekolah Vokasi UNS. Anaknya aktif,” ujarnya saat ditemui saat melayat di rumah duka di Dusun Keti RT 2/RW 5 Desa Dayu, Kecamaran Karangpandan, Kabupaten Karanganyar, Senin (25/10/2021).

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif