SOLOPOS.COM - Konglomerat Solo Rudy Indijarto Sugiharto (dua dari kanan). (Instagram/rudyindijarto)
Solopos.com, SOLO — Rudy Indijarto Sugiharto, seorang konglomerat asal Solo, Jawa Tengah, dikenal sebagai pengusaha yang sangat peduli dengan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Pria pemilik PT Kusuma Mulia Tekstile ini memang sangat erat hubungannya dengan pelaku UMKM, khususnya di Kota Solo. Bahkan, dia terus membina ratusan UMKM ini yang juga merambah di beberapa daerah di Pulau Jawa. Pembinaan ini dia lakukan sejak dia masih menjadi mahasiswa hingga menjadi pengusaha sukses.
Kedekatannya dengan para pelaku UMKM ini membuat dia kerap dipanggil bapak bagi mereka. Berbagai pengalaman berharga pernah dia peroleh ketika turun membantu pelaku UMKM.
“Cerita menarik saat kami membina UMKM, mereka menjadikan sosok saya sebagai Bapak bagi mereka. Dengan saya memberikan berbagi ilmu, pengalaman, pelatihan, training bak usaha maupun kepribadian supaya mereka bisa naik kelas. Tidak hanya menjadi pengusaha kecil, tapi mereka bisa naik kelas menjadi pengusaha yang kuat, hebat, dan sukses,” ujar dia kepada Solopos.com, beberapa waktu lalu.
Pria yang dikenal sebagai konglomerat asal Solo ini juga merasa senang bisa turun ke lapangan membantu UMKM dengan memberikan bantuan modal, teknik pemasaran, maupun masalah utang piutang. “Saya sebagai Bapak bagi mereka dan saya senang kalau anak-anak yang saya perhatikan dan bimbing selama ini bisa menjadi orang yang sukses di dalam mengarungi kehidupan yang penuh tantangan ini,” jelas dia.
Tak hanya membantu, tetapi seorang Rudy Indijarto juga mengajarkan nilai pusat solusi kepada para pelaku UMKM. Dengan nilai tersebut, para pelaku UMKM diharapkan bisa mandiri dalam bisnisnya dengan berbagai permasalahan yang ada.
“Kalau pelanggan saya pada heran kenapa Pak Rudy sampai turun gunung. Para pelaku UMKM kita harus kuat untuk menghadapi gelombang dan badai ekonomi, apalagi kita masih mempunyai peluang dengan jumlah penduduk Indonesia nomor empat di dunia,” kata konglomerat asal Solo ini.
Nilai pusat solusi tersebut pula yang ia tularkan kepada para karyawannya. Dengan menerapkan nilai pusat solusi ini, dia bisa mengatasi semua masalah di berbagai lini di perusahaannya hingga level bawah.
Maka dari itu, dia juga sangat senang untuk turun ke level bawah, meski dia kini menjabat sebagai Direktur PT Kusuma Mulia Tekstile. “Saya tipe pemimpin harus tahu semuanya sampai bawah. Kita ini beda, kita jadi pemimpin harus berani berkeringat,” imbuh pria lulusan Universitas Sebelas Maret (UNS) itu.