SOLOPOS.COM - Petugas berjaga di makam muslim Munggur, Kelurahan Bejen, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar, Senin (7/3/2022).(Solopos.com/Akhmad Ludiyanto) 

Solopos.com, KARANGANYAR — Ditengarai meninggal tak wajar, makam seorang warga Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar bernama Suminem, 54, dibongkar polisi, Senin (7/3/2022). Lokasi makamnya di Permakaman Muslim Munggur, Kelurahan Bejen, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar. Suminem meninggal pada Jumat (4/3/2022).

Pembongkaran makam itu dijaga ketat aparat kepolisian bersenjata lengkap. Tim yang membongkar makam mengenakan alat pelindung diri (APD) lengkap.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Informasi yang dihimpun Solopos.com menyebutkan Suminem selama ini tinggal bersama Sutardi alias Nggodek di Dusun Dukuh RT 003/RW 005, Kelurahan Popongan, Kecamatan Karanganyar. Pada Minggu (27/3/2022), Nggodek melaporkan kepada ketua RT setempat bahwa Suminem sakit. Namun tidak menjelaskan jenis sakit yang diderita Suminem.

Baca Juga: Pikap Nyungsep ke Parit di Jalan Solo-Tawangmangu Dekat SPBU Sapen

Sementara itu, Kordinator Lingkungan Tempel yang membawahi lingkungan Dusun Dukuh, Tri Sutanto, mengatakan pada Jumat (4/20/2022) Nggodek kembali menemui ketua RT-nya. Ia mengabarkan Suminem telah meninggal dunia. Namun saat itu Nggodek mengatakan bahwa jenazah sudah diurus sendiri, tinggal mengafani.

“Nggodek bilang kepada pak RT-nya bawa perempuan ini sudah meninggal. Tapi katanya sudah dimandikan dan sudah disalatkan sendiri oleh Nggodek, tinggal mengafani. Sehingga Nggodek meminta Pak RT untuk mencarikan orang yang mengafani,” ujarnya saat ditemui di makam, Senin.

Setelah berkoordinasi dengan ketua RT lain di lingkungan sekitar dan juga ketua RW setempat, mereka menghubungi modin setempat.
“Saat itu belum ada rasa curiga sama sekali. Secata kemanusiaan mereka hanya terketuk untuk membantu. Kemudian setelah jenazah dikafani, perempuan ini dimakamkan di makam muslim Munggur ini,” ujarnya.

Baca Juga: Penemuan Jasad Perempuan di Tepi Sawah Kejutkan Warga Jaten

Beberapa hari berikutnya, barulah para pengurus RT curiga soal kematian Suminem dan berembuk membicarakan langkah-langkah berikutnya.

Sementara itu, belum ada keterangan dari kepolisian perihal proses pelaporan kasus tersebut, termasuk alasan pembongkaran makam tersebut.

Kasatreskrim Polres Karanganyar, AKP Kresnawan Hussein, juga belum bersedia memberikan keterangan. “Nanti langsung ke Pak Kapolres ya [AKBP Danang Kuswoyo],” ujarnya di lokasi makam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya