SOLOPOS.COM - Flyover Purwosari Solo. (Solopos/Nicolous Irawan)
Solopos.com, SOLO—Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Mochamad Basoeki Hadimoeljono, direncanakan meresmikan flyover Purwosari pada Selasa (9/2/2021) pukul 09.00 WIB. Kendaraan umum baru bisa bisa melintasi flyover Purwosari mulai pukul 12.00 WIB.
Hal itu disampaikan oleh Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Solo, Ari Wibowo, kepada Solopos.com, Senin (8/2/2021) siang. Koordinasi terkait peresmian telah dilakukan, lalu nanti malam akan digelar geladi kotor peresmian. Menurutnya, seremonial peresmian hanya digelar satu jam hingga pukul 10.00 WIB. Lalu, pembongkaran tenda dan panggung diprediksi membutuhkan waktu selama dua jam sebelum open traffic.
“Sejauh ini sama dengan uji coba beberapa waktu lalu. Pemarkahan jalan sudah dilakukan. Besok akan ditempatkan petugas di beberapa lokasi,” papar dia.
Baca juga: Nakes Terpapar Covid-19 di Jateng Turun Signifikan, Efek Vaksin?
Ari menambahkan akan ada penyesuaian lama waktu alat pemberi isyarat lalu lintas (APILL) di simpang menuju flyover. Sempat terjadi kepadatan lalu lintas hingga kawasan Gendengan pada uji coba di akhir Desember lalu. Dari kejadian tersebut, durasi APILL di tiga Simpang Gendengan, Jackstar, dan Kerten disesuaikan.
Ari menambahkan, berbeda dengan flyover Manahan, pengguna kendaraan tak bermotor diperbolehkan melintasi flyover Purwosari. Hal itu mempertimbangkan lebar ruas flyover Purwosari yang cukup luas.
Kendaraan dilarang berhenti flyover Purwosari. Rambu-rambu larangan berhenti juga telah terpasang. “Jangan selfie saat melintas, terutama pesepeda yang sering selfie,” imbuh dia.
Ia menyebut pejalan kaki dilarang melintas di flyover Purwosari. Badan flyover dilengkapi dengan trotoar kecil namun bukan digunakan sebagai akses pejalan kaki. Akses itu digunakan petugas saat inspeksi flyover. Ia menyebut jika ada pejalan kaki hendak menyebrang flyover, dapat menggunakan Batik Solo Trans (BST) secara gratis.