SOLOPOS.COM - Staf Khusus Presiden, Angkie Yudistia, saat sesi Konferensi Solopos Youth Forum 2023, di Terminal Tirtonadi Convention Hall, Selasa (26/9/2023). (Solopos.com/Ika Yuniati).
Solopos.com, SOLO — Staf Khusus Presiden Bidang Sosial, Angkie Yudistia, menceritakan perjuangannya mendorong anak muda dengan disabilitas agar berdaya.
Angkie mengatakan hal tersebut menjadi salah satu upayanya mengabdi kepada negara.
Dalam acara Solopos Youth Forum 2023 (SYF 2023) di Terminal Tirtonadi Conventon Hall, Selasa (26/9/2023), Angkie mengajak anak muda yang datang untuk tidak menyerah dan terus berjuang menghadapi keterbatasan.
Angkie yang merupakan disabilitas rungu juga menyapa ribuan peserta yang hadir dengan bahasa isyarat. Sapaan tersebut kemudian disambut dengan penuh antusias.
Angkie yang merupakan disabilitas rungu juga menyapa ribuan peserta yang hadir dengan bahasa isyarat. Sapaan tersebut kemudian disambut dengan penuh antusias.
“Saya adalah penyandang disabilitas karena itu saya menggunakan alat bantu dengar, sebagai milenial perempuan dan penyandang disabilitas pula, tentu tantangannya banyak. Saya sebelum menjadi staf khusus [Stafsus] Presiden itu adalah mahasiswa yang satu-satunya penyandang disabilitas di kampus, tapi saya berjuang agar tidak mengeluh. Jiwa saya itu jiwa mengabdi, tapi karena saya terbatas, saya susah sekali dapat informasi, dapat banyak hal itu terbatas tapi jangan mengeluh,” ujarnya.
Angkie juga bercerita bagaimana kisahnya mendirikan Thisable Enterprise, untuk mewadahi anak-anak muda penyandang disabilitas agar bisa berkarya.
“Thisable Enterprise sekarang mewadahi total 120.000 penyandang disabilitas. Agar lulusan SLB bisa berdaya, tidak hanya meminta saja tapi bisa hadir secara ekonomi, baik UMKM atau bekerja. Melalui itu saya di 2019 saya ditarik sebagai stafsus,” jelasnya.
Angkie kemudian bercerita, perannya sebagai Stafsus Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ia bekerja sama dengan Menteri dan lembaga terkait untuk mewadahi sekaligus memberdayakan anak muda penyandang disabilitas di Indonesia.
“Tugas saya adalah membantu urusan Pak Presiden, saya bekerja sama dengan menteri untuk mewujudkan Indonesia maju, Indonesia inklusif. Di Indonesia ini ada 22 juta jiwa penyandang disabilitas. Kepercayaan tidak bisa dibayar dan tidak bisa datang dua kali, kami dari 2019 dan 2020 kami mengesahkan tujuh peraturan turunan undang-undang dan dua Protokole Presiden,” ucponya.
Sembari mengajarkan peserta Solo Youth Forum bertepuk tangan dengan bahasa isyarat, Angkie berpesan agar anak muda yang hadir tidak berpangku tangan.
“Buat anak muda jangan menyerah, awalnya memang susah tapi memang kita harus tetap mengabdi,” tutupnya.
Solopos Youth Forum (SYF) 2023 digelar di Convention Hall Terminal Tirtonadi Solo, hari ini, Selasa (26/9/2023). Acara ini dikonsep untuk menghibur, menginspirasi, dan memotivasi anak muda Indonesia selama seharian.
SYF 2023 mengusung tema Impact for Change – Empowering Young People for Better Environtment, Creative Industries, & Culture. Tema tersebut digunakan untuk memantik pembahasan bareng sejumlah tokoh muda inspiratif di bidang masing-masing.
Mereka di antaranya Peraih SATU Indonesia Award Astra, Eri Kuncoro; CEO PT WinnerTech Lintas Nusa/Owner Malang Strudel, Doni Kris Puriyono; Staf Khusus Presiden, Angkie Yudistia; Penggiat Energi Terbarukan atau Founder DesaBumi, Gamma Abdurrahman Thahir; Creator Festival Kopi Dieng 2022, Dieng Culture Festival, dan Meruda Danu Nur Setioko.
Ada tiga konsep acara yang akan disuguhkan kepada anak muda selama seharian pada gelaran SYF tahun ini, Youth Entrepreneur Exhibition, Youth Conference, dan ditutup konser Guyon Waton.
SYF 2023 tidak hanya menghadirkan tokoh muda menginspirasi. SYF 2023 juga menyuguhkan gelaran Entrepreneur Exhibition yang diikuti 30-an stan UMKM dan sejumlah brand kuliner, fashion, hingga transportasi di Tanah Air.
SYF 2023 didukung sepenuhnya oleh Astra International, PT Adaro Energi Indonesia Tbk., Pospay, Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), BNI, Dinas Pertanian dan Perkebunan Provinsi Jawa Tengah, Bank Jateng, Galeri24, BCA, Telkomsel, PT KAI Commuter, Bank BJB, Rosalia Indah, dan Eiger.