Solopos.com, SUKOHARJO — Seorang pria paruh baya meregang nyawa seusai terlibat kecelakaan lalu lintas di jalan Sukoharjo-Solo tepatnya di simpang tiga depan Pasar Telukan, Kelurahan Telukan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Selasa (29/8/2023).
Kasatlantas Polres Sukoharjo, AKP Betty Nugroho, mengatakan kecelakaan ini terjadi sekira pukul 05.50 WIB dan melibatkan dua sepeda motor. Satu pengendara antaranya merupakan pelajar, satu lainnya merupakan pria paruh baya yang kemudian meninggal dunia.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
Korban meninggal bernama Basuki, 62, warga Beran RT 001/RW 002, Desa Gedangan, Kecamatan Grogol. Ia mengendarai sepeda motor Honda Vario AD 3682 TB. Sementara pelajar pria yang terlibat kecelakaan yakni DAW, 16 asal Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo yang mengendarai sepeda motor Honda CRF AD 3525 LT.
“Semula korban [Basuki] berjalan dari arah barat ke timur dalam keadaan menyeberang jalan. Sedangkan DAW dengan kendaraannya berjalan dari arah selatan ke utara. Sampai di tempat kejadian perkara [TKP] korban menyeberang jalan ke arah timur tanpa memperhatikan situasi arus lalu lintas dari arah selatan. Sehingga korban tertabrak,” ungkap Betty.
Akibat kejadian itu Basuki meninggal dunia di TKP dengan kondisi mengenaskan. Korban dibawa ke RS Indriati Solo Baru, Grogol, Sukoharjo. Sementara sang pelajar mengalami luka ringan yakni bibir atas bengkak, dagu lecet, kaki kiri dan tangan kiri nyeri. DAW yang dalam poisi sadar kemudian dilakukan rawat jalan.
Betty mengimbau kepada masyarakat agar selalu tertib berkendara guna menghindari kecelakaan lalu lintas. Sebab menurutnya etika berkendara mutlak diperlukan. Tujuannya untuk menghormati, menghargai dan menjaga keselamatan orang lain. Selain itu kedisiplinan berlalu lintas bukan hanya milik Petugas Kepolisian tetapi milik semua agar selamat sampai di tujuan.
Dia juga meminta masyarakat menjadi pelopor keselamatan berlalulintas, dan membudayakan keselamatan sebagai kebutuhan.
Seperti diketahui jumlah kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Sukoharjo pada 2022 mencapai 1.503 kejadian. Dari jumlah kasus tersebut, korban meninggal dunia sebanyak 119 jiwa, korban luka ringan 1.344 orang, dan korban luka berat sebanyak 2 orang. Angka tersebut juga menobatkan Kabupaten Sukoharjo menjadi kelima daerah dengan jumlah kecelakaan lalu lintas terbanyak di Jawa Tengah.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
