Soloraya
Kamis, 3 November 2022 - 11:20 WIB

Meresahkan! Pencuri Berkedok Memberi Bantuan Beraksi di Gantiwarno Klaten

Taufiq Sidik Prakoso  /  Ponco Suseno  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kondisi rumah warga Desa Karangturi, Kecamatan Gantiwarno yang menjadi korban pencurian berkedok pemberian bantuan, Rabu (2/11/2022). (Istimewa/Humas Polres Klaten)

Solopos.com, KLATEN — Seorang warga Desa Karangturi, Kecamatan Gantiwarno menjadi korban pencurian berkedok pemberian bantuan. Uang tunai serta perhiasan milik warga miskin itu raib digondol pencuri.

Pencurian itu terjadi, Rabu (2/11/2022) sekitar pukul 10.00 WIB. Korban bernama Sukinah, 70, warga Desa Karangturi.

Advertisement

Saat itu datang seorang laki-laki berciri rambut pendek dan kulit sawo matang. Waktu datang, laki-laki itu mengenakan jaket warna kuning tua, helm berwarna hitam, dan sepeda motor berwarna merah.

Kepada suami korban bernama Ratno, 73, yang saat itu berada di teras rumah, laki-laki tersebut memberitahukan akan mendapatkan bantuan dari kecamatan. Laki-laki tersebut lantas masuk ke rumah dan menemui Sukinah.

Advertisement

Kepada suami korban bernama Ratno, 73, yang saat itu berada di teras rumah, laki-laki tersebut memberitahukan akan mendapatkan bantuan dari kecamatan. Laki-laki tersebut lantas masuk ke rumah dan menemui Sukinah.

Pelaku sempat memfoto rumah korban kemudian korban menunjukkan KTP dan sejumlah uang untuk difoto. Korban lantas diminta menyimpan KTP dan uang masih berada di meja.

Baca Juga: Sudah Dipasangi Kamera CCTV, Masjid di Balerante Klaten Tetap Dibobol Maling

Advertisement

Saat korban mandi, pelaku mengambil uang dan kalung milik korban yang disimpan di lemari. Setelah mendapatkan barang-barang itu, pelaku langsung pergi.

Ketika korban selesai mandi dan bersiap berangkat, pelaku sudah pergi. Sadar sudah menjadi korban penipuan, korban bersama suaminya kemudian ke kantor Desa Karangturi melaporkan kejadian tersebut.

Sekretaris Desa (Sekdes) Karangturi, Chandra Teguh, mengatakan uang senilai Rp200.000 dan satu kalung emas dengan berat sekitar 10 gram milik korban raib. Saat kejadian, Sukinah di rumah bersama suaminya. Namun, saat itu suami korban sedang berada di bagian luar rumah.

Advertisement

Baca Juga: Klatenkab CSIRT Diluncurkan, Bupati Mulyani: Pelayanan Masyarakat Kian Terjamin

“Saat itu Ibu Sukinah bersama suaminya. Tetapi, suaminya di luar rumah. Sementara, Ibu Sukinah diajak mengobrol pelaku di depan rumah. Korban termasuk keluarga tidak mampu dan merupakan KPM penerima bansos,” kata Chandra saat dihubungi Solopos.com, Kamis (3/11/2022).

Setelah mendapatkan laporan dari korban, perangkat desa langsung melaporkan kejadian ke Kapolsek Gantiwarno, AKP Prawoto. Tak berapa lama, personel Polsek langsung mendatangi tempat kejadian perkara guna menindaklanjuti laporan warga.

Advertisement

Kasi Humas Polres Klaten, Iptu Abdillah, membenarkan kejadian tersebut. Kerugian yang dialami korban ditaksir sekitar Rp5,2 juta dari uang tunai Rp200.000 dan kalung emas milik korban yang digondol pencuri.

Atas kejadian itu, Iptu Abdillah mengimbau warga tetap berhati-hati dan waspada kepada orang yang belum dikenal dan datang dengan tujuan akan memberikan bantuan atau hadiah.

Baca Juga: Sudah Tertangkap Lur! 2 Maling yang Bikin Resah di Sejumlah Sekolah di Klaten

“Jangan sampai terperdaya dengan cara orang yang tidak bertanggung jawab melakukan tipu daya maupun pencurian. Jangan sampai langsung percaya. Ketika ada yang datang memberikan iming-iming bantuan, silakan tanya nama, alamat, serta asal bantuan. Kalau bantuan dari pemerintah, silakan konfirmasi ke RT/RW atau desa,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif