Soloraya
Rabu, 2 November 2022 - 17:28 WIB

Meriah! 3.000-an Peserta Ramaikan Pawai Taaruf Muhammadiyah di Andong Boyolali

Nova Malinda  /  Ika Yuniati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kegiatan Tabligh Akbar Pawai Ta’aruf Gelar Karya Siswa Santri Muhammadiyah Se Kecamatan Andong Kabupaten Boyolali di Lapangan Ampera, pada (2/11/2022). (Solopos.com/Nova Malinda)

Solopos.com, BOYOLALI — Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Andong menggelar Tabligh Akbar Pawai Taaruf dan Gelar Karya Siswa Santri Muhammadiyah Se-Kecamatan Andong Kabupaten Boyolali di Lapangan Ampera, pada Selasa (2/11/2022).

Acara diadakan dalam rangka Syiar Gebyar Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 di Kota Solo. Kegiatan tersebut diikuti oleh lebih dari tiga ribu siswa dan santri dari tingkat TK, SD, SMP, SMK Se-Kecamatan Andong.

Advertisement

Dalam pawai itu, para siswa dan santri mengenakan berbagai kostum, menampilkan drum band, membawa poster , payung, bunga, hingga menaiki sepeda dan odong-odong.

Rute pawai ta’aruf dimulai dari lapangan dan kembali ke lapangan Ampera dengan melintasi Jalan Desa Kacangan dan Desa Mojo. Dalam pawai ini juga disediakan puluhan doorprize menarik bagi para santri dan siswa.

Advertisement

Rute pawai ta’aruf dimulai dari lapangan dan kembali ke lapangan Ampera dengan melintasi Jalan Desa Kacangan dan Desa Mojo. Dalam pawai ini juga disediakan puluhan doorprize menarik bagi para santri dan siswa.

Panitia Kegiatan, Kamtar mengatakan santri dan siswa bebas mengenakan kostum sesuai inovasi dan kreativitas mereka berdasarkan karakter profil pelajar pancasila, karakter profil pelajar muhammadiyah berkemajuan, dan ruh pelajar kemuhammadiyahan.

Baca juga: 2.500 Personel Gabungan Siap Amankan Solo selama Muktamar Muhammadiyah

Advertisement

“Setelah nanti tabligh akbar, kemudian melintasi jalan dukuh desa kacangan dan jalan dukuh magersari mojo Andong Boyolali dalam rangka untuk Syi’ar Gebyar Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah Ke-48 di Surakarta,” kata dia.

“Pesertanya ini ada 3.500 yang terdiri dari pelajar, warga, bahkan umat islam banyak yang bergabung pada hari ini se Kecamatan Andong. Kemudian ini ada PCM Juwangi juga hadir, dan PCM Wonosegoro juga hadir, untuk ikut berpartisipasi,” ucap dia sebelum pembukaan kegiatan.

Kamtar mengatakan kegiatan pawai taaruf tersebut masuk dalam kegiatan belajar mengajar dan menjadi bagian dari pelaksanaan kurikulum merdeka belajar melalui gelar karya siswa.

Advertisement

Di sisi lain, Kepala Desa Kacangan Kecamatan Andong, Darsono memberikan tanggapan atas kegiatan pawai taaruf jelang muktamar di Solo mendatang.

Baca juga: Muhammadiyah dan Spirit Penggembira

“Pawai taaruf di tahun ini, semoga desa semakin menghargai keberadaan umat beragama, semoga ke depan bisa lebih maju dalam dakwah gerakan Muhammadiyah,” ucap dia kepada wartawan.

Advertisement

Sementara, Wakil Ketua PDM Boyolali, H Jamhari Harahap mengatakan Kecamatan Andong menjadi cabang muhammadiyah unggulan di Boyolali. Kegiatan pawai taaruf ini dilaksanakan untuk menyemarakkan suasana muktamar sesuai intruksi pimpinan pusat muhammadiyah.

“Ini pra-muktamar, banyak kegiatan yang dilakukan, ada pawai taaruf, ada gowes, ada pengajian, ada jalan sehat. Itu dilakukan untuk menyemarakkan muktamar ke-48 yang Insyallah dilaksanakan 18,19,20 November 2022, di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta,” kata dia di Lapangan Ampera.

Di perkirakan yang hadir ada tiga juta, kata Jamhari, dalam Muktamar mendatang. Jamhari mengatakan masing-masing cabang di Boyolali sudah dipersiapkan untuk mendukung Muktamar.

“Ada cabang untuk menginap para penggembira, ada di Ampel, ada di Boyolali, ada di Mojosongo, Teras, Banyudono, Sawit, Ngemplak, Nogosari,” kata dia.

Baca juga: Duh! Hotel Soloraya Penuh, Tak Bisa Tampung Peserta Muktamar ke-48 Muhammadiyah

Untuk cabang yang menjadi range satu, kata Jamhari, yakni di cabang Ngemplak untuk Boyolali.  Bila Ngemplak sudah overload, maka penggembira dipindahkan agak jauh, begitu seterusnya.

Termasuk untuk penggembira di Boyolali dipersiapkan sebanyak 11.000 orang.

Tokoh yang membidangi lembaga pengembangan cabang dan ranting, dan membidangi lembaga manasik haji Al Kaustar Boyolali itu juga mengatakan Muktamar bakal menjadi sarana meningkatkan destinasi wisata di Boyolali.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif