SOLOPOS.COM - Seporsi mi ayam Rp.3000 di Boyolali. (Solopos TV/ Wahyu Munawar)
Solopos.com, BOYOLALI - Beberapa hari lalu jagat media sosial dibuat heboh dengan foto mi ayam yang dibanderol dengan harga Rp3.000 per porsi. Lokasi mi ayam ini terletak di Dusun Jantir RT 2 RW 2 Desa Sindon, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali.
Sejak sepekan mi ayam milik Dwi Sapto laris diburu oleh pelanggan dari berbagai daerah. Dia tidak mengetahui secara detail alasan mi ayam miliknya selalu didatangi pengunjung. Dwi Sapto juga mengaku heran dagangannya bisa viral di media sosial.
“Kata salah satu pelanggan saya, warung saya masuk media sosial. Ada beberapa akun media sosial yang memberikan pengalaman makan di warung mi ayam saya,” kata dia saat ditemui Solopos.com, Sabtu (7/12/2019).
Setelah viral, Dwi Sapto cuma berjualan selama tiga jam yakni pukul 09.00 WIB hingga 12.00 WIB. Sebelumnya, dia berjualan dari pukul 09.00 WIB hingga 15.00 WIB. “Sejak beberapa hari yang lalu, saya berjualan hanya 2–3 jam saja. Mi ayam saya selalu ludes dibeli pembeli," tuturnya.
"Setelah viral dalam sepekan ini, sehari saya bisa mendapatkan omzet kotor sekitar Rp400.000 hingga Rp450.000 per hari. Alhamdulilah saya bersyukur sekali. Sebelumnya, saya hanya membuat olahan mi lima kilogram per hari, kini kebutuhannya mencapai 15 kilogram olahan mi dan habis sebelum azan zuhur,” ungkap Dwi Sapto.
Dia pun berterima kasih kepada akun akun media sosial yang telah membuat warung mi ayam miliknya viral. Dwi menyebut kini pelanggannya mayoritas anak muda yang mengaku penasaran dengan mi viral ini.
"Satu porsi mi ayam dibanderol harga Rp3.000. Banyak pelanggan yang menginginkan dalam porsi besar saya beri harga Rp4.000 per porsi. Untuk minuman harganya bervarian mulai dari Rp1.000 hingga Rp3.000,” jelasnya.