Soloraya
Senin, 7 Maret 2022 - 15:37 WIB

Minta Makam Dibongkar, Keluarga Curiga Penyebab Kematian Suminem

Akhmad Ludiyanto  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Polisi berjaga di makam muslim Munggur, Kelurahan Bejen, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar, Senin (7/3/2022).(Solopos.com/Akhmad Ludiyanto) 

Solopos.com, KARANGANYAR — Polisi Karanganyar membongkar makam Suminemdi permakaman muslim Munggur, Kelurahan Bejen, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar, Senin (7/3/2022) untuk di autopsi. Hal ini karena ada kecurigaan penyebab kematian warga Kecamatan Ngargoyoso, Karanganyar tersebut.

Permitaan pembongkaran dan autopsi datang dari pihak keluarga Suminem. Hal tersebut diungkapkan Kapolres Karanganyar, AKBP Danang Kuswoyo, saat memantau pembongkaran makam tersebut. “Pihak keluarga yang meminta karena mereka merasa dia [Suminem] meninggal secara janggal. Kenapa janggal, karena pihak keluarga tidak diberitahu,” ujarnya didampingi Kasatreskrim AKP Kresnawan Hussein.

Advertisement

Kapolres menambahkan, pembongkaran makam yang dilanjutkan dengan autopsi tersebut dilakukan untuk mengetahui secara medis penyebab kematian Suminem. “Saat [Suminem] meninggal tidak dilakukan pemeriksaan dokter, lalu dimandikan dikafani, langsung dimakamkan. Lalu pihak keluarga yang curiga menyampaikan kepada perangkat desa dan diteruskan ke Polsek Karanganyar,” imbuh Kapolres.

Baca Juga: Meninggal Secara Mencurigakan, Makam Warga Karanganyar Dibongkar Polisi

Advertisement

Baca Juga: Meninggal Secara Mencurigakan, Makam Warga Karanganyar Dibongkar Polisi

Sementara itu, pemeriksaan jenazah dilakukan oleh tim Dokkes Polda Jateng sekitar pukul 12.00 WIB dan berakhir sekitar pukul 13.30 WIB. Rencananya, jenazah juga dipindahkan ke permakaman di tempat kelahiran korban ykni di Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar.

Sebelumnya diberitakan, makam seorang warga Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar bernama Suminem, 54, dibongkar polisi, Senin (7/3/2022) karena ditengarai meninggal secara tak wajar. Suminem meninggal pada Jumat (4/3/2022) dan dimakamkan di Permakaman Muslim Munggur, Kelurahan Bejen, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar.

Advertisement

Informasi yang dihimpun Solopos.com menyebutkan Suminem selama ini tinggal bersama Sutardi alias Nggodek di Dusun Dukuh RT 003/RW 005, Kelurahan Popongan, Kecamatan Karanganyar. Pada Minggu (27/3/2022), Nggodek melaporkan kepada ketua RT setempat bahwa Suminem sakit. Namun tidak menjelaskan jenis sakit yang diderita Suminem.

Baca Juga: Pikap Nyungsep ke Parit di Jalan Solo-Tawangmangu Dekat SPBU Sapen

Jenazah Diurus Sendiri

Sementara itu, Kordinator Lingkungan Tempel yang membawahi lingkungan Dusun Dukuh, Tri Sutanto, mengatakan pada Jumat (4/20/2022) Nggodek kembali menemui ketua RT-nya. Ia mengabarkan Suminem telah meninggal dunia. Namun saat itu Nggodek mengatakan bahwa jenazah sudah diurus sendiri, tinggal mengafani.

Advertisement

“Nggodek bilang kepada pak RT-nya bawa perempuan ini sudah meninggal. Tapi katanya sudah dimandikan dan sudah disalatkan sendiri oleh Nggodek, tinggal mengafani. Sehingga Nggodek meminta Pak RT untuk mencarikan orang yang mengafani,” ujarnya saat ditemui di makam, Senin.

Setelah berkoordinasi dengan ketua RT lain di lingkungan sekitar dan juga ketua RW setempat, mereka menghubungi modin setempat.
“Saat itu belum ada rasa curiga sama sekali. Secata kemanusiaan mereka hanya terketuk untuk membantu. Kemudian setelah jenazah dikafani, perempuan ini dimakamkan di makam muslim Munggur ini,” ujarnya.

Baca Juga: Rem Motor Blong, Sepasang Muda Mudi Terjun Ke Jurang di Tawangmangu

Advertisement

Beberapa hari berikutnya, barulah para pengurus RT curiga soal kematian Suminem dan berembuk membicarakan langkah-langkah berikutnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif