Solopos.com, KARANGANYAR — Baliho bergambar siluet Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mendadak bertebaran di Kabupaten Karanganyar dalam beberapa hari terakhir. Bahkan, pemasangan baliho itu ditempatkan di lokasi yang terbilang sangat strategis.
Meski baliho bergambar siluet Gibran yang menjadi putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu telah bertebaran di Karanganyar, namun pemasangnya masih menjadi misteri hingga sekarang.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Berdasarkan pantauan Solopos.com, baliho bergambar siluet wajah Gibran itu salah satunya terpasang di jalan raya Dagen-Tasikmadu dan di depan Alun-alun Karanganyar.
Selain siluet wajah Gibran, di baliho juga terdapat tulisan “Bolone Mase Cah Karanganyar.” Sebagaimana diketahui, Bolone Mase merupakan sebutan relawan pendukung Gibran Rakabuming Raka. Relawan Bolone Mase ini memberikan dukungan terhadap Gibran maju sebagai calon wakil presiden (cawapres).
Warga Dagen, Junaedi, mengaku tidak tahu pasti siapa pihak yang memasang baliho tersebut. Baliho itu sudah terpasang dalam tiga hari terakhir.
“Sudah tiga hari terpasang di situ. Tidak tahu siapa yang pasang,” kata dia kepada Solopos.com, Senin (28/8/2023).
Saat ditanya siapa wajah yang ada di gambar itu, dia mengaku tidak mengenalnya. Sebab gambar wajah yang tertera tidak jelas.
“Saya pikir iki paling caleg endi ngana,” kelakarnya.
Selain baliho bergambar siluet, foto Gibran juga terpasang di baliho bersama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai bakal capres, di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). Terkait hal ini, Gibran telah memberikan komentarnya.
“Aku ora ngerti, takono relawan ya,” kata dia ditemui wartawan di Balai Kota Solo, Senin (28/8/2023) pagi.
Gibran menjelaskan pemasangan fotonya bersama Prabowo yang diketahui hanya di Labuan Bajo. Pemasangan foto dukungan duet Prabowo dan Gibran untuk adalah inisiatif relawan.
“Relawan memang kayak gitu, inisiatif, bikin apa, bikin apa gitu,” jelasnya.
Gibran mengatakan tidak memberikan arahan kepada relawan untuk memasang baliho. Gibran telah melakukan koordinasi setelah adanya pemasangan baliho di Labuan Bajo tanpa izin ke Gibran.
“Ini kemarin sudah koordinasi, terutama yang di Labuan Bajo itu kan belum izin, nanti ditindaklanjuti. Izin ke saya maksudnya, izin pakai foto saya,” jelas dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
