Soloraya
Kamis, 30 Desember 2021 - 13:17 WIB

Misteri Perempuan Berkulit Mirip Ikan di Waduk Gebyar Sragen

Nugroho Meidinata  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Waduk Gebyar yang juga biasa disebut Waduk Bayut terletak di Desa Jambeyan, Sambirejo, Sragen. (M Khodiq Duhri/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SRAGEN — Di bawah ini terdapat kisah misteri Waduk Gebyar di Desa Jambeyan, Sambirejo, Sragen, Jawa Tengah.

Waduk Gebyar atau masyarakat dahulu menyebut dengan Waduk Bayut dahulu merupakan kebun nanas yang dikenal angker. Waduk yang dibangun pada 1950-an ini difungsikan sebagai irigasi lahan pertanian di Sragen.

Advertisement

Baca Juga:  Ayah Meninggal-Ibu Sakit, Bocah SD Ini Jualan Snack di Jalanan Solo

Kata Bayut sendiri berasal dari nama seorang warga, Mbah Buyut, yang dipercaya sebagai orang pertama yang menempati daerah ini sebelum menjadi waduk. Sebagaimana diungkap oleh pengelola akun Instagram @misterisolo.

Advertisement

Kata Bayut sendiri berasal dari nama seorang warga, Mbah Buyut, yang dipercaya sebagai orang pertama yang menempati daerah ini sebelum menjadi waduk. Sebagaimana diungkap oleh pengelola akun Instagram @misterisolo.

Di balik cerita sejarahnya, ternyata Waduk Gebyar alias Bayut di Sragen ini menyimpan kisah misteri sosok perempuan berpakaian keraton yang memiliki kulit mirip ikan.

Baca Juga: Apa Itu Sedekah Subuh dan Bagaimana Cara Melakukannya?

Advertisement

“Sosok yang masuk kategori lelepah ini berwujud seorang perempuan berpakaian ala keraton dengan kulit yang menyerupai ikan dan lidah yang menjulur serta taringnya yang merekah keluar dari bibirnya,” ujar dia.

Menurut cerita, sosok ini kerap membuat huru-hara di Waduk Gebyar Sragen. Dia disebut-sebut sebagai sosok yang bertanggungjawab atas peristiwa kecelakaan yang ada di jalan Sambirejo-Sambi.

Baca Juga:  Disebut di Serial Layangan Putus, Ini Keindahan Cappadocia

Advertisement

“Beberapa pengemudi yang menjadi korban sering tiba-tiba tidak sadar sehingga menabrak sesuatu hingga masuk ke jurang atau parit. Menurut warga setempat, sering muncul seperti orang berenang ketika malam hari. Bahkan suara air gemricik itu juga sering didengar warga yanh lokasi jauh dari waduk tersebut. Warga yang sigap biasanya segera melindungi anaknya dan sesegera menutup pintu rumah sebagai langkah antisipasi,” ungkap dia.

Kini, Waduk Gebyar Sragen telah berubah menjadi tempat wisata yang menarik dikunjungi ketika berada di Bumi Sukowati. Ada beberapa spot foto menarik di sini, salah satunya Bukit Cinta.

Baca Juga: 8 Destinasi Seru di Klaten: Wisata Air, Adrenalin, Sejarah, hingga Alam

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif