Solopos.com, WONOGIRI — Dwi Pri Wahyudi, 36, warga Dusun Suru Kulon, Desa Minggarharjo, Eromoko, Wonogiri, menjadi korban tabrak lari di jalan Wuryantoro-Wonogiri, Senin (1/4/2019). Akibat kejadian itu, kaki kanan Dwi patah, sementara penabraknya langsung kabur.
Saat kejadian, Dwi mengendarai sepeda motor di jalan Wuryantoro-Wonogiri dari arah Wonogiri ke Wuryantoro sekitar pukul 13.45 WIB. Pria itu mengendarai sepeda motor Honda Vario berpelat nomor AD 6681 ZR. Di belakangnya ada mobil tak dikenal.
Menjelang lokasi kejadian sekitar masjid Kedungjati, Desa Gumiwang Lor, Wuryantoro, kondisi jalan relatif datar dan menikung ke kanan. Mobil di belakang Dwi bermaksud mendahuluinya.
Namun, jarak yang terlalu dekat membuat mobil itu menyerempet Honda Vario yang dikendarai Dwi. Dwi lantas terjatuh.
“Jadi mobil tak dikenal ini berusaha mendahului sepeda motor. Tapi, jaraknya terlalu dekat. Akibatnya terjadi serempetan dengan sepeda motor,” kata Paur Subbag Humas Polres Wonogiri, Aipda Iwan Sumarsono, mewakili Kapolres Wonogiri, AKBP Uri Nartanti Istiwidayati, kepada Solopos.com, Senin malam.
Alih-alih berhenti untuk menolong Dwi, pengemudi mobil itu justru terus melajukan kendaraannya. Dwi dibiarkan terjatuh dan mengalami patah kaki kanan. Motor Dwi juga rusak.
“Korban mengalami patah kaki kanan dan dirawat di RSUD Soediran Mangun Sumarso, Wonogiri,” ujar Iwan.