SOLOPOS.COM - Mobil dinas Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, tampak diparkir di Kantor Kelurahan Gajahan, Pasar Kliwon, Jumat (7/5/2021). (Solopos/Kurniawan)
Solopos.com, SOLO -- Aksi tak biasa dilakukan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, yang meninggalkan mobil dinasnya Toyota Innova warna putih dengan pelat nomor AD 1 A di Kantor Kelurahan Gajahan, Pasar Kliwon.
Informasi yang diperoleh Solopos.com, mobil dinas itu sudah dua hari ini diparkir di halaman kantor kelurahan tersebut. Hal tak pelak mengundang tanda tanya lantaran sepekan terakhir sedang heboh pembebastugasan Lurah Gajahan, Suparno, karena kasus pungli.
Selain itu sempat terjadi perlawanan atau protes dari para pemuda RW 007 Gajahan yang membela sang Lurah. Saat diwawancarai wartawan di Loji Gandrung, Solo, Kamis (6/5/2021) sore, Gibran menuturkan mobdin diparkir di Kantor Kelurahan Gajahan sejak Rabu (5/5/2021).
Baca Juga: Tempat Wisata Solo Buka Saat Lebaran, Orang Luar Soloraya Bawa SIKM Tetap Dilarang
Wali Kota Solo itu beralasan mobil dinas itu diparkir di Gajahan karena garasi mobilnya penuh. "Garasine kebak," ujarnya sembari tersenyum. Tapi ia buru-buru menjelaskan mobil itu sekadar dititipkan di Kantor Kelurahan Gajahan. "Titip saja, titip. Besok ganti lagi," katanya.
Suami dari Selvi Ananda itu menampik dirinya sengaja berkantor di Gajahan terkait mobil dinas yang dua hari diparkir di kantor itu. "Kan saya juga ada acara di Ndalem Djoyokusuman, titip bentar," urainya.
Baca Juga: 5 Pemudik Asal Tangerang Lolos Penyekatan Masuk Solo, 2 Orang Positif Covid-19
Petugas Linmas Gajahan, Yusuf, saat ditemui wartawan menuturkan mobil dinas Wali Kota Solo Gibran berpelat nomor AD 1 A dititipkan di Kantor Kelurajan Gajahan sejak Selasa.
Tapi dia tidak tahu alasan mobil dinas Wali Kota dititipkan di Kantor Kelurahan Gajahan. "Sejak kemarin [Rabu]. Alasan apa kurang tahu karena kami kan sistem sif dalam bertugas," terangnya.
Baca Juga: Tetap Bolehkan Mudik Lokal Soloraya, Ini Pertimbangan Wali Kota Solo Gibran
Terkait keberadaan mobil Wali Kota yang diinapkan di Gajahan, menurut Yusuf, hal itu membuat ada personel Kodim 0735/Solo dan kepolisian yang ditugaskan untuk berjaga juga. "Kemarin ada dari Kodim dan kepolisian," ungkapnya.