Soloraya
Rabu, 10 Mei 2023 - 19:47 WIB

Mobil Terjun ke Jurang 20 Meter di Jatinom Klaten, Evakuasi Pakai Crane 25 Ton

Taufiq Sidik Prakoso  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kondisi mobil Honda City yang jatuh ke jurang sedalam 20 meter di alur Sungai Manton, Kecamatan Jatinom, Klaten, Rabu(10/5/2023). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN – Proses evakuasi mobil sedan yang mengalami kecelakaan tunggal terjun ke jurang sedalam 20 meter di Kecamatan Jatinom, Klaten, Rabu (10/5/2023), membutuhkan usaha ekstra keras. Crane 25 ton ikut dikerahkan untuk mengevakuasi mobil tersebut dari alur sungai di dasar jurang.

Evakuasi berlangsung selama satu jam. “Crane datang sekitar pukul 16.00 WIB kemudian melakukan evakuasi dan selesai sekitar pukul 17.00 WIB,” kata Kapolsek Jatinom, AKP Nahrowi, saat dihubungi Solopos.com, Rabu (10/5/2023).

Advertisement

Crane tersebut didatangkan dari Jogja. Tak ada kendala selama proses evakuasi. “Alhamdulillah berjalan lancar. Selanjutnya kendaraan dibawa oleh pemiliknya,” kata Nahrowi.

Seperti diberitakan sebelumnya, kecelakaan tunggal dialami satu unit mobil sedan yang terjun jurang sedalam 20 meter antara Kelurahan Jatinom dan Desa Cawan, Kecamatan Jatinom, Klaten, Rabu (10/5/2023) pagi. Di dasar jurang itu terdapat alur sungai.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 08.00 WIB. Saat kejadian mobil Honda City itu dikemudikan Sudadi, 65, warga Desa Gedaren, Kecamatan Jatinom, dengan satu penumpang yakni temannya bernama Kusmiyanto, 58.

Advertisement

Saat itu, Sudadi sedang belajar menyetir mobil didampingi Kusmiyanto di Lapangan Barakan, Desa Gedaren, Kecamatan Jatinom. Setelah 20 putaran, mobil berhenti dan Kusmiyanto sempat mengajak Sudadi pulang.

Saat itu mobil menghadap ke sisi utara atau ke arah jurang yang di bawahnya terdapat alur sungai. Secara tiba-tiba mobil melaju menabrak tiang gawang dan terjun ke jurang sedalam 20 meter di Jatinom, Klaten, tersebut.

“Pas mau jalan lagi diduga karena kurang hati-hati, [pengemudi] menginjak gas dan mobil berjalan masuk ke sungai. Dari bibir sungai itu sedalam 20 meter,” kata Nahrowi.

Advertisement

Akibat kejadian itu, mobil ringsek pada bagian depan dan belakang. Kaca mobil sisi belakang pecah. Sudadi bersama temannya selamat dan keluar dari mobil melalui kaca yang pecah tersebut. Dibantu oleh warga setempat, mereka dibawa ke RSU PKU Muhammadiyah Jatinom tak jauh dari lokasi.

“Korban mengalami luka ringan. Hanya mengalami luka memar di pinggang dan lutut. Sempat dibawa ke PKU dan sekarang sudah diantar pulang,” jelas dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif