SOLOPOS.COM - MOGOK KERJA-Aksi mogok kerja puluhan karyawan CV Mitra Mulia sejak Senin (12/3) masih berlanjut hingga Selasa (13/3/2012). Indah Septyaning W/JIBI/SOLOPOS

MOGOK KERJA-Aksi mogok kerja puluhan karyawan CV Mitra Mulia sejak Senin (12/3) masih berlanjut hingga Selasa (13/3/2012). Indah Septyaning W/JIBI/SOLOPOS

KARANGANYAR- Aksi mogok kerja puluhan karyawan CV Mitra Mulia selaku distributor air minum dalam kemasan merek Aqua wilayah Soloraya terus berlanjut, Selasa (13/3/2012). Akibatnya ribuan pelanggan Aqua terlantar karena macetnya distribusi Aqua ke toko-toko.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Berdasarkan pantauan solopos.com, puluhan karyawan dengan menggunakan seragam perusahaan terlihat hanya duduk-duduk di sekitar lingkungan perusahaan. Mereka hanya nongkrong dan ngobrol antara yang satu dengan lainnya. Tidak ada aktivitas yang dilakukan.

Bahkan mobil operasional berisi ratusan galon Aqua siap didistribusikan di wilayah Soloraya, di antaranya Karanganyar, Sragen, Sukoharjo, Boyolali dan Solo hanya terparkir di gudang perusahaan tersebut. Sementara sejumlah aparat kepolisian berpakaian preman terlihat berjaga-jaga di sekitar lokasi.

Ketua Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) CV Mitra Mulia, Sapto Agus Nugroho mengatakan aksi mogok kerja ini akan dilakukan sampai adanya kejelasan tentang tuntutan karyawan.

“Hari ini kami masih mogok kerja. Karena memang perusahaan belum bisa memberi kepastian tentang tuntutan yang kami ajukan,” tegasnya.

Dia menuturkan beberapa tuntutan yang diajukan di antaranya keikutsertaan dalam program jaminan sosial tenaga kerja (Jamsostek), kejelasan status karyawan serta upah yang diberikan. Untuk saat ini, dia menambahkan perusahaan memang telah siap memenuhi tuntutan tersebut. Seperti halnya untuk keikutsertaan Jamsostek masih dalam proses. Namun karyawan meminta kepastian tanggungan kesehatan ditanggung perusahaan.

“Kami hanya minta ketegasan dan kejelasan dari perusahaan. Kalau masih seperti ini kami akan terus mogok kerja,” tukasnya.

Area Sales Manager CV Mitra Mulia Yulianto ketika dikonfirmasi, mengaku distribusi air mineral Aqua ke ribuan pelanggan di Soloraya macet total dengan adanya aksi mogok selama dua hari ini. Padahal biasanya rata-rata setiap hari jumlah aqua yang didistribusikan ke toko maupun ritel mencapai 5.000 galon per hari.

“Ya dengan aksi ini jelas macet total. Padahal ini kan areanya tidak hanya Karanganyar, tapi Sragen, Solo, Sukoharjo dan Boyolali,” tuturnya.

Dia menuturkan secara umum perusahaan siap memenuhi tuntutan karyawan. Di antaranya persoalan Jamsostek, lanjutnya, kini dalam proses keikutsertaan. Sedangkan masalah upah atau gaji, dia mengatakan dibayarkan tetap setiap bulan.

“Soal tanggungan kecelakaan itu harus dilihat kronologisnya. Kalau kecelakaan kerja ya kami tanggung, tapi kalau di luar itu apakah harus perusahaan yang tanggung? jelas tidak bisa dong,” tukasnya.

Yulianto berharap karyawan segera melakukan aktivitas seperti biasanya. Hal ini mengingat dengan aksi mogok yang dilakukan justru karyawan yang akan dirugikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya