Soloraya
Sabtu, 12 November 2022 - 20:21 WIB

Monyet Liar Bikin Resah Warga Ceper & Trucuk Klaten, Curi Buah dan Naik Genting

Taufiq Sidik Prakoso  /  Ika Yuniati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kawanan monyet terlihat di atap rumah salah satu warga Dukuh Tegalgading, Desa Srebegan, Kecamatan Ceper beberapa waktu lalu. (Istimewa/dokumentasi Sugiyarti),

Solopos.com, KLATEN – Kawanan monyet liar beberapa bulan terakhir berseliweran di perkampungan wilayah Desa Srebegan, Kecamatan Ceper dan Desa Mireng, Kecamatan Trucuk, Klaten. Keberadaan monyet  itu membikin waswas warga.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kawanan monyet itu kerap berseliweran di wilayah Dukuh Tegalgading, Desa Srebegan, Kecamatan Ceper dan Dukuh Tegalgading, Desa Mireng, Kecamatan Trucuk.

Advertisement

Ada tiga monyet yang kerap berseliweran dengan dua ekor berukuran besar dan satu ekor kecil. Warga memperkirakan monyet-monyet itu bersarang di kawasan tepi sungai.

Salah satu warga Dukuh Tegalgading, Desa Srebegan, Sugiyarti, 40, mengatakan kali pertama dia melihat monyet-monyet itu pada September 2022 lalu. Sejak saat itu, saban pagi monyet keluar dari kawasan bangunan kosong di tepi sungai yang berada di seberang rumahnya.

Advertisement

Salah satu warga Dukuh Tegalgading, Desa Srebegan, Sugiyarti, 40, mengatakan kali pertama dia melihat monyet-monyet itu pada September 2022 lalu. Sejak saat itu, saban pagi monyet keluar dari kawasan bangunan kosong di tepi sungai yang berada di seberang rumahnya.

Kawanan monyet itu kembali lagi ke kawasan itu saat sore. “Yang sering terlihat itu tiga ekor. Biasanya itu pagi keluar. Kemudian pergi. Tidak tahu berkeliaran di mana. Saat sore itu kembali lagi ke sini,” kata Sugiyarti saat ditemui Solopos.com, di rumahnya, Sabtu (12/11/2022).

Baca juga: Populasi Menurun Drastis, Kera Ekor Panjang Terancam Punah

Advertisement

Soal perilaku monyet-monyet tersebut, Sugiyarti mengatakan selama ini monyet tak sampai masuk ke rumah warga. Namun, kawanan monyet itu kerap mengambil buah dari pohon yang ditanam warga.

Selain itu, genteng rumah warga kerap melorot dan rusak lantaran kawanan monyet tersebut.

Sugiyarti dan warga lainnya waswas dengan keberadaan monyet tersebut. Dia berharap monyet-monyet itu bisa ditangkap dan dipindahkan ke tempat lainnya yang jauh dari permukiman. “Takutnya kalau mengejar anak-anak kecil,” ungkap dia.

Advertisement

Kapolsek Trucuk, AKP Sarwoko, mengatakan informasi awal terkait monyet yang berkeliaran di permukiman itu diterima Polsek Kamis (10/11/2022) pagi.

Baca juga: Monyet Ekor Panjang Bantu Emak Cuci Pakaian Bikin Gemas Netizen

Dari informasi itu, personel Polsek mendatangi lokasi. “Sudah kami sampaikan ke BKSDA dan rencana mau ada pengecekan. Untuk sementara saya imbau warga terutama anak-anak tidak bermain dulu di sekitar sungai,” kata dia.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif