SOLOPOS.COM - Pekerja menemukan mortir di bawah jembatan Desa Kepuh, Kecamatan Nguter, Senin (7/8/2017). (Istimewa/Facebook)

Mortir masih aktif ditemukan di Kepuh, Nguter, Sukoharjo.

Solopos.com, SUKOHARJO – Sebuah mortir ditemukan di aliran Sungai lantah tepatnya di bawah jembatan di Desa Kepuh, Kecamatan Nguter, Senin (7/8/2017) sekitar pukul 14.00 WIB. Mortir itu ditemukan pekerja proyek pelebaran jembatan yang tengah mengeruk tanah.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Informasi yang dihimpun Solopos.com, Senin, mortir sepanjang sekitar 20 sentimeter ditemukan kali pertama oleh pekerja proyek pelabaran jalan bernama Muhammad Sohib, warga Kabupaten Kediri.

Kala itu, Sohib tengah mengeruk tanah di bawah jembatan. Dia kaget saat menemukan sebuah benda panjang berbentuk peluru berukuran besar.

Sohib lantas mengangkat benda itu dan membersihkan dengan air sungai. Dia langsung memanggil para pekerja proyek lainnya ihwal penemuan mortir itu. “Awalnya saya mengira barang besi rongsokan. Setelah diamati secara seksama ternyata mortir. Saya bawa ke pinggir sungai,” kata Sohib, saat berbincang dengan Solopos.com di lokasi kejadian, Senin.

Proyek pelebaran Jembatan Kepuh diketahui dikerjakan sejak beberapa pekan lalu. Para pekerja proyek mengeruk tanah di sebelah kanan dan kiri jembatan. Proyek pelebaran jalan itu juga menggunakan alat berat untuk mengeruk tanah.

Beberapa pekerja proyek lainnya langsung melaporkan penemuan mortir itu ke Polres Sukoharjo. “Saya dan teman-teman [pekerja proyek] tak berani menyentuh benda itu [mortir]. Takut terjadi apa apa kan masih aktif,” papar dia.

Tak berapa lama kemudian, petugas mendatangi lokasi kejadian untuk menjaga lokasi penemuan mortir. Mereka lantas menghubungi Detasemen Pelopor (Denpor) Brimob Grogol yang memiliki keahlian bahan peledak. Beberapa petugas Denpor Brimob membawa mortir ke Mapolres Sukoharjo.

Kanit Sabhara Polres Sukoharjo, Aiptu Suwarto, mewakili Kapolres Sukoharjo, AKBP Iwan Saktiadi, mengatakan belum mengetahui secara jelas spesifikasi mortir yang ditemukan di bawah jembatan.

Polisi hanya bertugas mengamankan lokasi penemuan mortir sebelum petugas dari Denpor Brimbob mendatangi lokasi kejadian.

“Mortir itu masih aktif. Namun, apakah mortir itu peninggalan perang dunia (PD) I atau II saya tidak tahu. Buatan negara mana saya juga tidak tahu,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya