SOLOPOS.COM - Dua orang petugas PMI Sragen saat mengevakuasi korban lakalantas di Jalan Sragen-Ngari, Dukuh Benersari, Desa Bener, Kecamatan Ngrampal, Sragen, Sabtu (11/2/2023) tengah malam. (Istimewa/PMI Sragen)

Solopos.com, SRAGENKecelakaan lalu lintas (lakalantas) antara motor dan mobil terjadi di Jalan Sragen-Ngawi, tepatnya di Dukuh Benersari, Desa Bener, Kecamatan Ngrampal, Sragen, Sabtu (11/2/2023) sekitar pukul 23.20 WIB. Lakalantas tersebut mengakibatkan pengendara motor asal Sragen Wetan meninggal dunia di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen dan satu pembonceng luka-luka.

Kapolres Sragen, AKBP Piter Yanottama, melalui Kanit Penegakan Hukum (Gakkum) Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sragen, Iptu Irwan Marviyanto, saat dihubungi Solopos.com, Minggu (12/2/2023), mengungkapkan lakalantas itu melibatkan pengendara motor Honda Beat berpelat nomor AD 3564 AME yang dikendarai D. Damara, 28, pemuda asal Widoro, Sragen Wetan, Sragen. Damara memboncengkan temannya, R. Sulami, 28, warga Blimbing, Sambirejo, Sragen.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Iptu Irwan mengatakan lakalantas itu juga melibatkan mobil Honda Civic berpelat nomor AD 1231 RW yang dikemudiakan N.D. Saputra, mahasiswa asal Badran, Desa Gondang, Kecamatan Gondang, Sragen.

“Semula Honda Beat berjalan dari timur ke barat sedangkan mobil Honda Civic berjalan dari arah berlawanan. Setelah dekat dengan lokasi kejadian, diduga pengendara motor Honda Beat tak bisa menguasai laju motornya sehingga motor oleng ke kanan atau pindah jalur. Saat jarak yang sudah dekat dengan mobil, pengendara motor tak bisa menguasai motornya hingga akhirnya menabrak mobil Honda Civic,” jelas Iptu Irwan mewakili Kasatlantas Polres Sragen.

Iptu Irwan menerangkan pengendara motor D. Damara mengalami pendarahan pada mulut dan telinga, leher patah, kaki kanan dan kiri patah tertutup. Yang bersangkutan akhirnya meninggal dunia di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen.

Dia melanjutkan pembonceng motor mengalami luka lecet pada kaki kanan, tangan kanan, dahi dan dekat mata kiri, sehingga dirawat di RSUD Sragen.

Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Sragen, Ismail Joko Sutresno, mengatakan petugas PMI mendapatkan informasi dari call center PSC 119 Sukowati Kabupaten Sragen pada pukul 23.23 WIB tentang adanya lakalantas di Bener, Ngrampal, Sragen, tepatnya di timur Puskesmas Ngrampal.

Petugas PMI langsung mendatangi lokasi kejadian dengan menggunakan ambulans rescue medic alfa 01 PMI Sragen.

“Petugas melakukan asesmen dan pertolongan pertama kemudian mengevakuasi kedua korban dengan dibantu petugas PSC 119 Sukowati Sragen dan Puskesmas Ngrampal. Para korban dilarikan ke RSUD Sragen untuk penanganan lebih lanjut,” katanya.

Dalam evakuasi itu, unsur yang terlibat dari PMI Sragen, PSC 119 Sukowati Sragen, Puskesmas Ngrampal, Polri, petugas forensik RSUD Sragen, dan warga setempat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya