SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
KORBAN SELAMAT—Nilam Prasetyawati, 17, siswi Kelas II MAN 1 Sragen selamat dari kecelakaan maut di Jl Raya Sragen-Ngawi, tepatnya di Dukuh Jambu RT 9, Desa Kebonromo, Ngrampal, Sragen, Senin (19/9/2011). JIBI/SOLOPOS/Tri Rahayu
Sragen (Solopos.com)–Dua orang pelajar Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Sragen jadi korban kecelakaan maut di di Jl Raya Sragen-Ngawi, tepatnya di Dukuh Jambu RT 9, Desa Kebonromo, Ngrampal, Sragen, Senin (19/9/2011) siang. Nurul Khotimah, 17, siswi Kelas II MAN 1 Sragen tewas dan Nilam Prasetyawati, 17, mengalami luka-luka akibat diseruduk truk tronton sepulangnya dari sekolah.
Informasi yang dihimpun Espos di tempat kejadian perkara (TKP), Nurul dan Nilam pulang sekolah dengan mengendarai motor Honda Revo Nopol AD 2866 AY dari sekolah ke rumahnya, di Dukuh Plosorejo RT 5, Desa Plosorejo, Gondang, Sragen. Mereka berasal dari
kampung yang sama dan dari sekolah yang sama. Motor tersebut dikemudikan Nurul dan Nilam membonceng di belakang.
Sesampainya di TKP, tiba-tiba dari arah belakang sebuah truk tronton tanpa muatan warna hijau Nopol L 9367 UR menyeruduk motor yang dikendarai perempuan berseragam itu. Keduanya terpelanting. Nurul terpelating di badan jalan dan kepalanya pecah terlindar ban truk. Sementara Nilam selamat karena terjatuh di luar badan jalan.
“Saat itu saya bonceng di belakang. Tiba-tiba ada truk dari belakang. Kami sudah berjalan menepi. Tapi truk itu tak membunyikan klakson dan langsung menabrak kami. Saya terjatuh dan tahu-tahu sudah di rumah sakit,” ujar Nilam saat ditemui Espos di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Sragen.
(trh)
