SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

KLATEN — Musim tanam pertama (MT I) para petani di Kabupaten Klaten, tidak bisa serentak. Sebab pada musim tanam pertama kali ini, hujan belum turun secara merata di lahan pertanian Kabupaten Klaten.

Kepala Bidang (Kabid) Tanaman Pangan dan Holtikultura, Dinas Pertanian Klaten, Joko Siswanto, mengatakan musim tanam pertama akan berlangsung dari Oktober-Maret. Akan tetapi karena hujan belum turun merata, banyak petani yang belum memulai tanam pada MT I kali ini.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Menurutnya yang sudah bisa menanam padi Oktober adalah petani yang lahan pertaniannya berada di lokasi sumber-sumber air, seperti Kecamatan Polanharjo, Tulung dan beberapa kecamatan yang memiliki sumber alami. Sedangkan untuk wilayah Bayat, Cawas, dan Trucuk, belum bisa untuk ditanami.

“Hujan memang sudah turun, tetapi tidak merata dan hanya beberapa kali, sehingga di beberapa daerah kondisi lahannya masih kering,” ujarnya kepada Solopos.com, Sabtu (10/11/2012).

Menurutnya hujan diprediksi akan turun secara stabil pada awal 2013. Meskipun pada November ini diprediksikan hujan juga akan turun. Dirinya hanya menghimbau kepada para petani agar saat ini mulai mempersiapkan pembenihan padi, sehingga saat hujan stabil petani sudah bisa menanam padi.

“Yang perlu dilakukan selain pembenihan, petani harusnya membersihkan dan membenarkan saluran irigasi yang rusak. Sehingga saat hujan lebat, lahan pertanian dapat tidak kebanjiran air,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya