SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Sri Sumi Handayani/JIBI/SOLOPOS)

Ilustrasi (Sri Sumi Handayani/JIBI/SOLOPOS)

BOYOLALI–Musim Tanam (MT) III di sawah area daerah irigasi (DI) Waduk Cengklik, Ngemplak, Boyolali mundur sebulan.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Hal itu karena terganjal jadwal panen padi di daerah Desa Sindon dan Ngesrep, Kecamatan Ngemplak, Boyolali. Di tahun-tahun sebelumnya, MT III dimulai Juni. Namun saat ini, MT III dijadwalkan dimulai pada akhir Juli.

Penjelasan itu diungkapkan Ketua Gabungan Perkumpulan Petani Pengguna Air (GP3A) Tri Mandiri Sejahtera DI Cengklik, Samidi, kepada Solopos.com, Minggu (1/7/2012) siang.

“Pertimbangannya ada tanaman yang belum panen di Ngesrep dan Sindon. Ada juga pekerjaan bangunan baru di wilayah bawah Waduk Cengklik. Hal ini juga telah disepakati dalam rapat pihak-pihak terkait Juni lalu, 18 desa pengguna air diundang hadir untuk rapat itu,” kata Samidi lewat ponselnya.

Samidi tak mengelak terdapat desakan petani di beberapa wilayah. Desakan itu berwujud permintaan untuk segera dialirkan air dari saluran irigasi yang bersumber Waduk Cengklik. Berdasarkan informasi yang diterima Solopos.com, desakan itu datang dari petani di daerah Desa Kenteng, Kecamatan Nogosari.

“Yang kami lakukan sesuai SE Bupati soal tata tanam serempak. Lewat jalan ini, diminimalisasi penyebaran hama,” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya